Berkunjung Ke PSMTI Metro, PYM SPDB Pangeran Edwardsyah Pernong Disambut Wali Kota Wahdi
OTENTIK (METRO) – Paduka Yang Mulia Sai
Batin Puniakan Dalom Beliau Pangeran Edwardsyah Pernong Sultan Sekala Brak Yang
Dipertuan Ke 23 melakukan kunjungan anjau silau ke PSMTI (Paguyuban Sosial
Marga Tionghoa Indonesia) Metro, di Ballroom Grand Venetian Hotel Metro, Selasa
(18/1/2022).
Kedatangan
PYM SPDB Pangeran Edwardsyah Pernong disambut Walikota Metro Wahdi, ketua PSMTI
kota Metro, Handi Tjandrianto, Wakil Ketua, Dedi Cahyana, Sekretaris, Khesiong
dan anggota.
Hadir dalam anjau silau tersebut, Kapolres, Perwakilan Dandim
0411/KM, Plt Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas Kesbangpol, Ketua TP.PKK, Ketua
dan Pengurus Cabang PSMTI Kota Metro, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, dan tamu
undangan.
Walikota
Metro berharap kedatangan Sultan Sekala Brak dan rombongan dapat menjadi wadah
komunikasi, mempererat persatuan, kesatuan dan silaturahmi , serta meningkatkan
jalinan hubungan yang harmonis guna mendukung pembangunan dan kemajuan Bumi Sai
Wawai.
“Semoga
kehadirannya membawa inspirasi bagi kita semua, dapat memotivasi, menggugah dan
meningkatkan peran serta masyarakat dalam meningkatkan kesejateraan rakyat
melalui sektor pariwisata serta berbagai upaya yang telah dilaksanakan oleh
Pemerintah bersama segenap warga guna mewujudkan visi Kota Metro Terwujudnya
Kota Metro Berpendidikan, Sehat, Sejahtera dan Berbudaya,” ungkapnya.
Paduka YM SPDB Pangeran Edward Syah Pernong, Sultan Sekala Brak
Yang Dipertuan ke-23 dalam amanatnya mengatakan bahwa pembangunan yang telah
dilaksanakan oleh Pemerintah Metro dibawah pimpinan Walikota, merupakan
Pembangunan yang berpihak kepada masyarakat dan menyentuh langsung untuk
kepentingan masyarakat, ia berharap dengan kehadirannya ini dapat mendukung
upaya percepatan pembangunan serta dapat memberikan masukan dalam menggali
potensi yang ada.
“Rasa
terimakasih saya ucapkan atas penerimaan dari Pemerintah Kota Metro dan PSMTI
waghei bungsuku dengan kehadiran saya di Kota Metro ini, saya sangat haru dan
bangga karena hari ini saya melihat etalase Kota Metro, dan guyubnya masyarakat
Kota Metro dibawah kepemimpinan Walikota Metro Bapak Wahdi, yang selalu
memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat sehingga Metro kondusif dan
menjadi percontohan bagi Kota lain,” ucap Edward Syah Pernong.
Sementara Ketua Cabang PSMTI Kota Metro Handi Tjandriyanto
berharap semoga silaturahmi ini dapat semakin memperkokoh persaudaraan serta
mempererat kekerabatan menjadi langgeng, PSMTI masih berkomitmen untuk
menjalankan organisasi semaksimal mungkin yang peduli kepada sesama dalam
kemanusiaan, untuk membantu meringankan beban saudara-saudara yang membutuhkan
sehingga dapat memberikan manfaat kepada masyarakat Metro khususnya. PSMTI akan
terus bersinergi dengan pemerintah, TNI, dan lainnya.
Selain
menjalin silaturahmi dan tali persaudaraan pangeran Edwardsyah Pernong
menyematan lencana kerajaan paksi pak sekala brak kepaksian pernong kepada
Walikota Metro Wahdi, ketua dan pengurus PSMTI kota Metro.
Pangeran Edward Syah Pernong juga mengunjungi rumah dinas Wali Kota Metro,
Selasa (18/1/2022).
Ini merupakan Anjau Silau dari Kerajaan Sekala Brak, dengan gelar Paduka
Yang Mulia Saibatin Puniakan Dalom Beliau (PYM SPDB) Drs. Pangeran Edward Syah
Pernong, S.H., M.H. Sultan Sekala Brak yang dipertuan ke-23.
Pada kesempatannya, Ia menyampaikan rasa terima kasih atas sambutan yang
disiapkan oleh Wali Kota Metro.
Ia mengaku beruntung dapat hadir dan bertemu Wali Kota Metro.
Dijelaskannya, Sekala Brak adalah kerajaan bercorak Islam di wilayah
Lampung saat ini.
“Semula kerajaan itu bercorak Hindu yang diperkirakan berdiri pada abad
ke-3 dan didirikan oleh Suku Tumi,” katanya.
“Pada abad ke-16, kerajaan ini mulai mengadopsi agama Islam yang dibawa
oleh empat utusan Kerajaan Pagaruyun. Hingga sekarang Sekala Brak masih
mewariskan keturunan yang berusaha melestarikan adat dan budaya Sekala Brak.
Kendati sudah tidak memiliki wewenang secara politik lagi,” papar dia.
Ia berharap, kedatangannya dapat menjadi penyambung suku, karena PSMTI di
Kota Metro merupakan adik bungsu dari kerajaan Sekala Brak.
“Hal ini merupakan kemuliaan di mana dari sinilah kita berkiprah,” ujarnya.
Pun Edward—sapaannya, juga berharap ke depan Wali Kota Metro dapat
melangkah lebih baik dalam memberi kebaikan pada masyarakat. Saya mengapresiasi
kinerjanya karena memperoleh capaian vaksin tertinggi,” pungkasnya.
Pada kesempatan sama, Wali Kota Metro, Wahdi Siradjuddin merasa bangga dan
senang atas kehadiran Sultan Sekala Brak beserta rombongan itu.
Ia mengapresiasi dan menyambut baik atas kegiatan yang diselenggarakan
pihak PSMTI sehingga dapat membawa beliau ke Rumah Dinas Wali Kota pada hari
ini.
“Semoga dapat mempererat persatuan, kesatuan, dan silaturrahmi untuk
pembangunan dan kemajuan Kota Metro,” ucap Wahdi.
Perlu diketahui, Kerajaan Skala Brak sampai saat ini dipercaya sebagai
salah satu asal usul ulun Lampung (orang Lampung).
Adapun untuk penyebutannya yakni, Sekala Bekhak, Sakala Bhra, Sekala
Beghak, atau Sekala Brak yang merujuk ke sebuah masyarakat berpusat di lereng
Gunung Pesagi, dekat Danau Ranau, Lampung Barat.
Sekala Brak menyebar ke beberapa penjuru mengikuti aliran way (sungai).
Mulai dari Way Komering, Way Kanan, Way Semangka, Way Seputih, Way Sekampung,
dan Way Tulang Bawang beserta anak sungainya, sehingga membuat komunitas ini
menyebar sampai ke Palembang, bahkan Pantai Banten. (syamsu/ida)
Comments