Ekonomi

Jelang Idul Adha, Pemprov Gelar Pasar Murah di Tuba

Pasar murah di Desa Penawarrejo Kecamatan Banjarmargo Kabupaten Tulang Bawang, Senin (21/8/2017).

OTENTIK (TUBA)Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Tulangbawang menggelar pasar murah di Desa Penawarrejo Kecamatan Banjarmargo Kabupaten Tulang Bawang, Senin (21/8/2017).
Pasar murah yang digelar menyambut Idul Adha 2017, itu dibuka oleh Camat Banjarmargo, M. Umar. Dihadiri  Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung Ferynia, para kepala desa se-Banjarmargo, serta masyarakat setempat.
Dalam sambutannya, M Umar mengatakan, pasar murah sengaja digelar oleh pemerintah untuk membantu masyarakat, terutam dari kalangan kurang mampu, memenuhi kebutuhan pokok. 
Beragam barang kebutuhan sehari-hari masyarakat, seperti beras, minyak goreng, gas, garam, disediakan dengan harga lebih murah dibandingkan harga pasar.
"Kegiatan pasar murah merupakan salah satu upaya pemerintah membantu masyarakat dari kalangan kurang mampu memenuhi kebutuhan pokok. Ini juga wujud kepedulian pemerintah terhadap masyarakat," terang Umar.
Pada saat-saat tertentu, seperti menjelang Idul Adha saat ini, dia menjelaskan, harga berbagai kebutuhan pokok hampir pasti mengalami kenaikan atau menjadi lebih tinggi dari sebelumnya.
Kondisi seperti itu, tentu akan menambah beban atau memberatkan masyarakat terutama dari kalangan mereka yang kurang mampu. "Untuk itu, pemerintah hadir membantu mereka melalui pasar murah," ujarnya.
Umar berharap, masyarakat dapat memanfaatkan pasar murah dengan baik dalam memenuhi kebutuhan pokoknya. Meski pemerintah menyadari, pasar murah tidak menyelesaikan seluruh persoalan masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya. Namun setidaknya dapat membantu mengurangi atau meringankan beban masyarakat terutama mereka dari kalangan kurang mampu.
Harapan yang sama disampaikan Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Lampung Ferynia. Kegiatan pasar murah ini diharapkan dapat membantu masyarakat mempeoleh bahan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan harga pasar.
"Saya menyadari bahwa pasar murah yang digelar hari ini belum memenuhi harapan seluruh masyarakat, terutama dari segi kuantitas penyediaan barang yang dibutuhkan," katanya. 
Kendati demikian, Ferynia menambahkan, pasar murah diharapkan dapat lebih meningkatkan kebersamaan di antara aparatur, dunia usaha dan masyarakat. 
“Lebih dari itu, pasar murah diharapkan dapat menekan inflasi akibat dari naiknya harga berbagai kebutuhan pokok yang terjadi menjelang Idul Adha tahu ini,” pungkasnya. (jn/red)


Comments