OTENTIK ( PRINGSEWU ) - 21 peserta mengikuti Pemilihan Duta Baca Kabupaten Pringsewu 2023 yang digelar Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Pringsewu. Mereka terdiri dari para pemuda dan pemudi serta pelajar dan mahasiswa.

Pemilihan Duta Baca yang dibuka Penjabat Bupati Pringsewu Adi Erlansyah diwakili Asisten Administrasi Umum Setdakab Pringsewu Hasan Basri di Hotel Regency Gadingrejo, Pringsewu, Selasa (05/09/2023) ini juga dihadiri Bunda Literasi Kabupaten Pringsewu Rusdiana Adi Erlansyah yang juga menjadi salah satu juri, Kadis Kominfo Kabupaten Pringsewu Hendrid, Kadis PoraPar Jahron, Kepala BKPSDM Pringsewu Eko Sumarmi, Kadis Sosial Titik Puji Lestari, Sekban Bappeda Pringsewu Ivan Kurniawan, beserta sejumlah pejabat terkait, pimpinan Bank Lampung Cabang Pringsewu dan para camat beserta bunda literasi kecamatan.

Penjabat Bupati Pringsewu Adi Erlansyah dalam sambutan tertulis yang disampaikan Asisten Administrasi Umum Hasan Basri berharap melalui momentum Pemilihan Duta Baca Kabupaten Pringsewu 2023, para Duta Baca nantinya akan terus-menerus mengajak para pemuda-pemudi di Kabupaten Pringsewu untuk membiasakan dan membudayakan membaca serta mengurangi penggunaan gadget secara berlebihan.

"Pembudayaan kegemaran membaca ini lebih mudah ditanamkan pada anak sedini mungkin dan berlanjut secara terus-menerus. Untuk mewujudkan anak yang mempunyai kegemaran membaca, dapat ditumbuhkan dengan mengoptimalkan seluruh potensi sumber daya perpustakaan yang ada di perpustakaan sekolah maupun perpustakaan umum lainnya," katanya.(Hdr/Kominfo)

Lebih lanjut, berdasarkan Pasal 8 UU No.43/2007 Tentang Perpustakaan, mengamanatkan bahwa pemerintah daerah wajib menjamin penyelenggaraan dan pengembangan perpustakaan di daerah, menjamin ketersediaan layanan perpustakaan secara merata di wilayah masing-masing, serta  menjamin kelangsungan penyelenggaraan dan pengelolaan perpustakaan sebagai pusat sumber belajar masyarakat.

Sementara itu, Bunda Literasi Kabupaten Pringsewu Rusdiana Adi Erlansyah mengatakan kerja Duta Baca baca sangatlah berat, karena ia harus memastikan masyarakat menerima informasi terbaru, serta terus mengkampanyekan dan mengedukasi masyarakat agar terlibat dalam bidang literasi