OTENTIK ( Pesawaran ) --- Tim SAR Gabungan lakukan pencarian terhadap Bibit Raharjo (29), warga Kec. Negeri Katon Kab. Pesawaran yang diduga tenggelam di sungai Way Sekampung pada Minggu (22/06/2025).

Menurut keterangan warga sekitar bahwa pada hari Jumat (20/06/2025) sekitar pukul 17.00 WIB, di jalan Dusun Trisnomaju 03, Desa Trisnomaju, Puryani (saksi) yang sedang dalam perjalanan pulang dari kebun dengan mengendarai sepeda motor berpapasan dengan korban a.n. Bibit Raharjo (29) yang tengah mengendarai sepeda. Setelah itu,  Puryani berhenti dan segera menghubungi orang tua korban untuk memberitahukan bahwa korban terlihat sedang bepergian seorang diri dengan menggunakan sepeda.

Tidak lama kemudian, orang tua korban yaitu Sdr. Jamroni dan Sdr. Andi, datang menemui Sdr. Puryani. Mereka kemudian bersama-sama melakukan pencarian terhadap Sdr. Bibit Raharjo. Dalam proses pencarian, ditemukan sepeda milik korban yang tergeletak di area kebun karet ± 70 Meter dari tepi Sungai Sekampung. Upaya pencarian pun dilanjutkan dengan menyisir area kebun singkong dan sepanjang tepian sungai, dibantu oleh warga masyarakat setempat. 

Hingga saat ini, Sdr. Bibit Raharjo belum berhasil ditemukan. Diketahui bahwa Sdr. Bibit Raharjo merupakan seorang penyandang disabilitas. Kemudian pada hari Sabtu (21/06/2025) sekitar pukul 09.00 WIB, Bhabinkamtibmas Negeri Katon, Bpk. Yogi, melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Basarnas untuk meminta bantuan pencarian dan pertolongan.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung Deden Ridwansah mengerahkan 1 tim rescue Kantor SAR Lampung untuk menuju lokasi kejadian dan bergabung dengan SAR gabungan melaksanakan operasi pencarian dan pertolongan.

Tim tiba di lokasi kejadian sekitar pukul 10.15 WIB dan langsung berkoordinasi dengan tim SAR gabungan yang terdiri dari personil Polsek Gedong Tataan, Babinsa, BPBD Pesawaran, Tagana Pesawaran, FRRL, warga dan pihak Keluarga. Selanjutnya tim langsung melaksanakan pencarian di sekitar lokasi kejadian menggunakan perahu karet hingga radius 2 km.

Hingga pukul 18.00 WIB hasil pencarian masih belum sesuai yang diharapkan. Hasil pencarian hari pertama masih nihil dan pencarian akan dilanjutkan kembali pada Minggu (22/06) pagi.

Pencarian memasuki hari ke 2 pada Minggu (22/06). Tim SAR Gabungan dibagi menjadi 2 SRU (SAR Rescue Unit. 

SRU 1 menggunakan perahu karet Basarnas melaksanakan penyisiran dr lokasi kejadian menuju hilir sungai sejauh 4 km dan memfokuskan pencarian di belokan belokan sungai serta melakukan manuver di titik titik yg di curigai. SRU 2 melakukan penyisiran di darat dgn memfokuskan pencarian di rumpun bambu di pinggiran aliran sungai menuju hilir.

Pada pukul 16.45 WIB Tim SAR Gabungan menghentikan sementara pencarian hari ke-2 dikarenakan cuaca hujan deras dengan hasil nihil dan akan dilanjutkan pada Senin (23/06) pagi.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Lampung Deden Ridwansah yang diwakili oleh Dantim Rescuer Kantor SAR Lampung Rachmat Afriza mengatakan, “Hasil Pencarian korban didugan tenggelam di sungai Way Sekampung pada hari ini masih nihil. Namun, kami akan terus berupaya maksimal untuk menemukan korban.” (***)