OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Gubernur Arinal Djunaidi menghadiri silaturahmi antara Pemerintah Provinsi Lampung, Forkopimda, Penyelenggara Pemilu, Pimpinan Partai Politik, Tokoh Masyarakat serta unsur terkait lainnya, sekaligus membuka Rapat Koordinasi dan Bimbingan Teknis FKDM se-Provinsi Lampung, di Hotel Bukit Randu, Kamis (29/12/22).

Mencermati situasi nasional yang terus berkembang selama ini, dalam sambutannya Gubernur Arinal mengungkapkan rasa prihatin dengan terjadinya konflik dan peristiwa kekerasan di sejumlah daerah yang memerlukan perhatian dan penanganan yang sungguh-sungguh, terpadu dan berkelanjutan dari seluruh komponen bangsa.

Dengan telah diundangkannya Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2018 tentang Kewaspadaan Dini di Daerah beserta perubahannya, menurut Gubernur Arinal, peran strategis Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) menjadi sangat penting dalam rangka mengantisipasi timbulnya berbagai potensi konflik dan kerawanan sosial di tengah masyarakat yang dapat mengancam stabilitas nasional.

"FKDM perlu melakukan upaya dan melakukan langkah-langkah yang terintegrasi, sehingga saran dan pertimbangan     atau rekomendasi yang disampaikan dapat digunakan dalam pengambilan keputusan yang tepat dalam menjaga Pembangunan berkelanjutan," kata Gubernur Arinal.

Menjelang Tahun Politik 2023, Gubernur Arinal mengajak seluruh stakeholder dan unsur terkait lainnya untuk dapat menciptakan suasana yang kondusif serta melakukan upaya-upaya pencegahan dini, deteksi dini, sehingga persoalan yang akan timbul dapat segera diatasi bersama.

Di akhir sambutannya, Gubernur berpesan serta mengajak seluruh unsur dan kalangan yang hadir dalam acara tersebut untuk menjalin sinergitas yang kuat dan berkesinambungan antar Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, Forkopimda, Penyelenggara Pemilu, Pimpinan Partai Politik, Tokoh Masyarakat serta unsur terkait lainnya.

Selanjutnya, mewaspadai dan mencegah hal-hal yang dapat menimbulkan suasana yang tidak kondusif serta mendorong secara optimal peningkatan partisipasi masyarakat, juga meningkatkan sinkronisasi, integrasi dan interkoneksi antar Pemangku Kepentingan.

Sementara itu, Ketua Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Provinsi Lampung Nanang Trenggono menjelaskan bahwa FKDM bertugas menghimpun semua informasi, terutama dalam konteks sinergitas seluruh komponen masyarakat Lampung untuk menjaga pembangunan yang berkelanjutan.

Nanang Trenggono juga mengajak unsur Forkopimda, pimpinan partai politik, tokoh masyarakat serta unsur terkait lainnya agar bersama-sama menciptakan suasana yang kondusif dan damai namun tetap dinamis.

Mewakili Pimpinan Partai Politik se-Provinsi Lampung, Ketua DPW PKS Lampung Ahmad Mufti Salim dalam kesempatannya mengapresiasi Gubernur sebagai Pembina Partai Politik karena telah menunjukkan jiwa kenegarawanannya dalam mengayomi seluruh partai politik di Provinsi Lampung.

Jelang tahun politik 2023, Mufti Salim juga mengutarakan bahwa 18 Pimpinan Partai Politik di Provinsi Lampung telah bersepakat untuk menjaga kedamaian, stabilitas dan kondusivitas di Provinsi Lampung.

"Mudah-mudahan 14 Februari nanti kita menang bersama, karena Lampung tetap kita jaga kondusivitasnya," kata Mufti Salim.

Hadir dalam acara Forkopimda Provinsi Lampung, Ketua KPU Provinsi Lampung, Pimpinan Partai Politik Provinsi Lampung

Ketua dan Anggota FKDM Provinsi, Kabupaten/Kota Se-Provinsi Lampung, Kepala Badan Kesbangpol se-Provinsi Lampung. (hendri/kominfotik)