OTENTIK ( BANDARLAMPUNG ) -- Agus Rahardi, S.Kom., M.T.I, dosen program studi Sistem Informasi di Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya, meraih prestasi gemilang dengan mendapatkan hibah dari Direktorat Riset dan Pengabdian kepada Masyarakat (DRTPM) Kemdikbudristek RI tahun 2024. Hibah bergengsi ini diberikan untuk penelitian inovatifnya yang berjudul "Klasifikasi Penyakit Tiroid Menggunakan Forward Sequential Select dan Algoritma Support Vector Machine."

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model klasifikasi yang efektif dalam mendeteksi penyakit tiroid dengan memanfaatkan teknik Forward Sequential Select dan algoritma Support Vector Machine (SVM). Penyakit tiroid merupakan kondisi medis yang mempengaruhi fungsi kelenjar tiroid dan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius jika tidak didiagnosis dan diobati dengan tepat. Dengan pendekatan teknologi canggih ini, diharapkan dapat meningkatkan akurasi dan kecepatan dalam diagnosa dini penyakit tiroid, sehingga pasien dapat menerima perawatan yang tepat waktu dan efektif.

Agus Rahardi menyampaikan harapannya bahwa penelitian ini dapat memberikan kontribusi signifikan dalam bidang medis. "Dengan menggunakan teknologi dan algoritma canggih, kita dapat meningkatkan akurasi dan kecepatan dalam mendeteksi penyakit ini, sehingga pasien dapat menerima perawatan yang tepat waktu dan efektif," ujarnya penuh optimisme.

Rektor IIB Darmajaya, RZ Abdul Aziz, ST, MT, Ph.D, mengungkapkan dukungannya terhadap penelitian-penelitian inovatif yang memiliki dampak positif bagi masyarakat. "Prestasi Agus Rahardi ini diharapkan dapat menginspirasi dosen dan mahasiswa lain untuk terus berinovasi dan berkontribusi dalam bidang riset dan pengabdian kepada masyarakat," kata dia seperti dikutip dari https://darmajaya.ac.id.

Pencapaian ini tidak hanya menegaskan komitmen IIB Darmajaya dalam mendukung penelitian berkualitas tinggi tetapi juga menandai langkah maju dalam upaya menciptakan solusi inovatif untuk tantangan kesehatan yang kompleks.

"Hibah dari DRTPM ini merupakan bukti pengakuan terhadap kualitas dan relevansi penelitian yang dilakukan oleh dosen-dosen IIB Darmajaya. Dengan adanya dukungan ini, diharapkan akan semakin banyak penelitian berkualitas yang dihasilkan, memberikan manfaat tidak hanya bagi institusi, tetapi juga bagi masyarakat luas," tutupnya. (**)