OTENTIK ( BANDARLAMPUNG ) -- Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bandar Lampung, Hj. Eka Afriana, S.Pd, menghadiri kegiatan Tanwir Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), di BPMP Provinsi Lampung, Selasa malam, 17 Desember 2024.

Dilansir dari smartnews.id, acara yang turut dihadiri Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Prof. Dr. Abdul Mu’ti M.Ed; Kepala Disdikbud Lampung, Dr. Drs. Sulpakar, M.M, mengupas peluang dan tantangan pendidikan Indonesia Emas di Era Gen Z menuju Indonesia Emas 2045.

“Saya sangat bangga Lampung menjadi tuan rumah Tanwir IPM 2024. Melalui agenda ini diharapkan mencetak pelajar muslim berilmu, berakhlak mulia,  dan menegakkan ajaran Islam yang sebenarnya di kalangan pelajar,” ujar kepala Disdikbud.

Dalam menciptakan pendidikan di Era Gen Z, kata dia, dihadapkan dengan sejumlah tantangan, diantaranya meningkatkan kualitas sumber daya manusia, memperluas akses pendidikan, mengembangkan kurikulum, dan sebagainya.

“Sejumlah hal itu yang harus sama-sama kita lakukan dalam menghadapi tantangan dalam rangka menuju Indonesia Emas 2045. Tujuannya, demi membangun ekosistem pendidikan yang berkelanjutan,” katanya.

IPM yang juga menjadi pelopor dan penyempurnaan dakwah di kalangan pelajar Muhammadiyah, juga diharapkan menjadi rumah besar bagi kalangan pelajar yang penuh dengan karya dan inspirasi.

“IPM ini bertumpu dan memberikan kebaikan bersama. Tentunya juga dapat menciptakan generasi kreatif, peduli, dan siap membawa perubahan untuk bangsa dan agama,” ujar dia.

Sementara itu, Ketua Umum PP IPM Riandy Prawita, menjelaskan Tanwir 2024 menjadi momentum penting untuk mengevaluasi program kerja serta membahas isu-isu mendesak yang belum dapat dibahas hingga agenda Muktamar berikutnya.

Diketahui, Tanwir 2024 merupakan salah satu permusyawaratan tinggi di IPM dan kesempatan untuk merefleksikan perjalanan organisasi, mengevaluasi capaian, serta merumuskan strategi baru demi kemajuan IPM dan para pelajar di Indonesia. (***)