OTENTIK ( BANDARLAMPUNG ) -- Riuh tepuk tangan penuhi ruangan saat dewan juri mengumumkan tiga ide bisnis terbaik dalam ajang Youth Business Camp (YBC) Season 2 Tahun 2025. Dari total 105 siswa yang mewakili 35 sekolah se-Lampung, lahirlah tiga tim unggulan dengan inovasi bisnis yang bukan hanya kreatif, tetapi juga menjanjikan manfaat nyata bagi masyarakat.

Juara pertama diraih oleh SMAN 1 Bandar Lampung melalui usaha Ecokit, sebuah ide yang dipresentasikan oleh Izzi Aaron Fajri (ketua), Jihan Safitri, dan Helmi Rafi. Konsep solutif sekaligus aplikatif yang mereka tawarkan berhasil memikat dewan juri.

Di posisi kedua, tim dari SMA Fransiskus Bandar Lampung menghadirkan usaha Ecoprint yang menonjolkan kreativitas ramah lingkungan. Ide ini dipresentasikan oleh M. Christian M. G. (ketua), Kayla Metta Ariyani, dan Michelline Gracia Ariana.

Sementara itu, SMAN 15 Bandar Lampung sukses merebut posisi ketiga lewat usaha Veg & Fruit, dipimpin oleh Dewangga Fathurohyman bersama Suci Atma Sri Bintang dan Fatih Nazwan Azzura. Inovasi mereka memberi nuansa segar dalam pemanfaatan hasil pertanian lokal.

Ajang YBC tahun ini diikuti oleh 105 siswa dari 20 SMA, 14 SMK, dan 1 MA di Provinsi Lampung. Masing-masing tim beranggotakan tiga orang yang tampil dalam sesi pitching untuk mempresentasikan ide, produk, maupun layanan bisnis inovatif di hadapan juri pada Kamis (28/8/2025) di Aula Rektorat IIB Darmajaya.

Dua sesi penjurian digelar dengan menghadirkan akademisi dan praktisi hebat dibidangnya. Pada Sesi I, hadir Dr. M. Said Hasibuan, S.Kom., M.Kom. (Dekan Fakultas Ilmu Komputer) dan Aswin, S.E., M.M. (Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis). Sementara itu, Sesi II diisi oleh Dr. Edi Pranyoto, S.E., M.M. (Sekretaris Program Studi Magister Manajemen) serta Dr. Sri Lestari, S.Kom., M.Cs. (Ketua LPPM).

Risna Intiza, S.H., M.H., Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah 1 Provinsi Lampung, yang hadir mewakili Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, menegaskan bahwa kegiatan seperti ini mampu membentuk siswa yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga siap menghadapi tantangan masa depan.

“YBC adalah wadah penting bagi generasi muda untuk mengasah kreativitas, kemampuan komunikasi, dan mental kewirausahaan sejak dini. Terima kasih IIB Darmajaya yang telah membantu pemerintah menyiapkan generasi muda yang siap menghadapi tantangan industri dan berjiwa wirausaha,” ujarnya seperti dikutip dari www.darmajaya.ac.id.

Sementara itu, Dr. Sutedi, S.Kom., M.T.I., selaku Wakil Rektor Bidang Akademik IIB Darmajaya, menambahkan bahwa YBC adalah ruang belajar kolaboratif yang membekali siswa dengan pengalaman nyata dalam dunia bisnis. “Lebih dari sekadar lomba, YBC Season 2 menjadi panggung yang menumbuhkan rasa percaya diri generasi muda Lampung. Ketiga tim juara adalah bukti bahwa ide-ide segar bisa lahir dari ruang kelas, lalu berkembang menjadi gagasan bisnis yang layak diwujudkan,” ungkapnya.

Dengan semangat, keberanian, dan inovasi, para pemenang tak hanya membawa pulang piala, tetapi juga membawa harapan baru: bahwa anak muda Lampung mampu menjadi motor penggerak lahirnya solusi kreatif bagi masyarakat.(***)