OTENTIK ( LAMPUNG ) -- Universitas Lampung (Unila) menggelar pelatihan dan penyusunan materi uji kompetensi LSP LP-1 yang berlangsung di ruang sidang dua lantai empat, pada Rabu, 26 November 2025.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari hingga 27 November 2025. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam mengenai materi uji kompetensi, teknik penyusunan soal uji, mekanisme penilaian, serta standar kompetensi sesuai dengan regulasi dan pedoman terbaru.

Kegiatan dibuka Prof. Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T., selaku Wakil Rektor Bidang Akademik. Ia menekankan penyusunan uji kompetensi merupakan langkah strategis dalam memperkuat mutu asesmen dan sertifikasi yang dikelola oleh LSP P-1 Universitas Lampung.

“Materi uji yang dirancang harus sesuai dengan skema sertifikasi, standar okupasi nasional, dan kebutuhan industri. Karena itu, kolaborasi antara asesor, pengembang materi, dan para pakar menjadi kunci penting dalam menghasilkan perangkat uji yang valid, reliabel, dan berorientasi pada kebutuhan dunia kerja,” jelasnya.

Prof. Suripto menambahkan dengan adanya kegiatan ini para peserta mampu menghasilkan Materi Uji Kompetensi (MUK) yang berkualitas, terstruktur, dan dapat digunakan sebagai instrumen asesmen yang efektif, baik untuk mahasiswa, dosen, maupun tenaga kependidikan.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidangnya yakni Rr. Bernadheta RH Meindrati Master Asesor BNSP Jakarta.

Peserta kegiatan ini merupakan perwakilan dosen Unila yang siap memperoleh materi dan pelatihan intensif selama kegiatan berlangsung. Materi yang dipaparkan berupa skema dan materi uji kompetensi dilanjutkan dengan bimbingan penyusunan materi uji kompetensi.

Unila mendukung penuh penguatan LSP P-1 sebagai lembaga sertifikasi yang kredibel, profesional, dan berkelanjutan.

Melalui kegiatan ini diharapkan dapat mendorong berbagai program studi untuk mengembangkan skema sertifikasi sesuai dengan bidang keilmuannya sehingga dapat menciptakan lulusan Unila yang berdaya saing global. (***)