Pendidikan

BGTK Lampung Dukung DPRD Bandar Lampung Dorong Perda Perlindungan Guru

Kepala Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Lampung, Hendra Apriawan, Foto: ist

OTENTIK ( BANDARLAMPUNG ) -- Kepala Balai Guru dan Tenaga Kependidikan (BGTK) Lampung, Hendra Apriawan, menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung yang mendorong penyusunan Peraturan Daerah (Perda) Perlindungan Guru.

Menurutnya, inisiatif tersebut sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat dalam memperkuat perlindungan bagi guru dan tenaga kependidikan.

BACA JUGA: Asroni Dorong Perda Perlindungan Guru dan Penanganan Kekerasan di Sekolah

Hendra juga mengungkapkan, beberapa waktu lalu di Provinsi Lampung telah dilaksanakan uji publik Rancangan Peraturan Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Permendikdasmen) tentang Perlindungan Guru dan Tenaga Kependidikan.Kegiatan tersebut melibatkan para guru serta pemangku kepentingan pendidikan.

Memiliki visi yang sama

Pemerintah pusat melalui Kemendikdasmen dan BGTK sudah merancang regulasi perlindungan guru. Maka ketika DPRD Kota Bandar Lampung juga menyusun perda perlindungan guru, kami sangat mendukung,” ujarnya, pada Kamis 25 Desember 2025.

Ia menjelaskan, uji publik tersebut menjadi ruang partisipasi bagi guru dan stakeholder pendidikan di Lampung untuk memberikan masukan terhadap regulasi yang tengah dirancang. Ke depan, regulasi ini diharapkan dapat menjadi payung hukum yang kuat bagi guru dalam menjalankan tugas profesionalnya.

BACA JUGA: Disdikbud Dukung Inisiatif Komisi IV DPRD Bandar Lampung Bentuk Perda Perlindungan

“Atas nama perwakilan Kemendikdasmen, saya mendukung penuh dorongan Komisi IV DPRD Kota Bandar Lampung dalam menyusun perda perlindungan guru,” tegasnya.

Bahkan, Hendra berharap kebijakan serupa tidak hanya hadir di tingkat kota, tetapi juga dapat diinisiasi oleh DPRD Provinsi Lampung, sehingga perlindungan guru dapat dirasakan secara merata di seluruh wilayah.

“Kalau bisa bukan hanya kota, tetapi juga provinsi. Agar guru-guru di seluruh Lampung merasa lebih aman dan nyaman dalam mengajar,” ujarnya.(***)

BACA JUGA: Tingkatkan IPM, Disdikbud Lampung Masifkan Literasi Digital Lewat Bimtek



Comments