OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Sampai dengan saat ini Penyebaran virus Corona (Covid-19) masih terus diupayakan pencegahannya  di masyarakat, dalam memasuki masa adaptasi Tatanan Kehidupan Baru mengharuskan satuan Kodim 0410/KBL bersama satgas percepatan penanganan Covid-19 Kota Bandar Lampung bekerja lebih ekstra guna memutus mata rantai penyebaran virus Corona tersebut.

Kesempatan ini dilakukan oleh Satuan Kodim 0410/KBL bersama gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kota Bandar Lampung melaksanakan penegakan disiplin protokol kesehatan di Pasar Tani Jln. Cikditiro Kel. Sumberejo Sejahtera Kec. Kemiling Kota Bandar Lampung, Minggu (30/08/2020).

Kodim 0410/KBL bersama gugus tugas Covid19 menitik beratkan pada penekanan untuk menjalankan  protokol kesehatan di Pasar Tani Kemiling agar tidak lengah dalam menghadapi Pandemi penyebaran virus Corona (Covid-19), ujar Pelda Rustam Effendi."

Pelda Rustam Effendi juga mengungkapkan "Para pengunjung ataupun pembeli yang memasuki kawasan Pasar Tani Kemiling sebagian besar sudah menjalankan Protokol kesehatan dan adapun sebagain dari pengunjung yang belum melaksanakannya maka petugas akan menegur untuk menerapkan protokol kesehatan terlebih dahulu mereka sebelum masuk kawasan pasar diharuskan untuk mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan petugas akan menyemprotkan tangan dengan menggunakan Hand Sanitizer, wajib menggunakan masker serta menjaga jarak antar pembeli.".

Ibu Serli salah seorang pengunjung Pasar Tani Kemiling mengatakan "Kami sebagai warga Kota Bandar Lampung sangat mendukung kepada Bapak petugas penanganan Covid-19, karena telah membantu masyarakat yang belum menjalankan protokol kesehatan guna mencegah Penyebaran virus Corona (Covid-19)," ujarnya.

Babinsa Sumberejo Sejahtera Koramil 410-05/TKP Kodim 0410/KBL Pelda Rustam Effendi menegaskan  "Para petugas yang tergabung dalam satgas gugus tugas di pasar bambu kuning jika menemukan orang dengan gejala demam atau batuk- batuk maka akan dilaksanakan protokol penanganan Covid-19, selanjutnya dibawa ke Puskesmas atau Rumah Sakit terdekat". (ida/rls)