OTENTIK (BANDAR LAMPUNG) – Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad selaku Kepala Satuan Tugas (Kasatgas) Bantuan Operasi (Banops) pada Operasi Ketupat Krakatau tahun ini menyampaikan, berdasarkan data Operasi Ketupat Krakatau 2021 dari Direktorat Lalu Lintas Polda Lampung sampai dengan tanggal (12/5), Polda Lampung telah melakukan pemeriksaan kendaraan sebanyak 29.801 unit kendaraan.

Kemudian tercatat data di 9 pos penyekatan untuk kendaraan yang diminta putar balik sampai dengan tanggal (13/5) pukul (06.00) WIB sebanyak 590 unit kendaraan, pelaksanaan rapid test antigen secara random sebanyak 1178 orang dengan hasil negatif sebanyak 1175 orang sedangkan yang positif sebanyak 3 orang,  untuk penindakan pelanggaran travel gelap berupa tilang sebanyak 87 tilang dan membagikan masker kepada masyarakat sebanyak 473 buah, kata Pandra, Jumat (14/5/2021)

Lanjut Pandra, untuk kejadian kecelakan lalu lintas sampai dengan tanggal (12/5) terdata sebanyak 21 kejadian, bila dibandingkan dengan H7 (22/5) sebanyak 7 kejadian dan dibandingkan dengan H6 (11/5) sebanyak 5 kejadian, mengalami kenaikan 40% (persen) dengan korban meninggal dunia 8 orang, luka berat sebanyak 9 orang dan luka ringan sebanyak 16 orang dengan kerugian materil sebesar Rp. 82.900.000.

Masih kata Pandra, untuk perbandingan data arus naik dari Merak (mudik) dan arus naik dari Bakauheni (balik) angkutan Lebaran tahun 2021.

Naik dari Merak per tanggal (6/5) sampai (12/5), kapal yang operasi sebanyak 338 unit, pejalan kaki sebanyak 15.704 orang, yang berada didalam kendaraan sebanyak 2.803.061 orang, kendaraan roda dua sebanyak 15.506 unit, kendaraan roda empat sebanyak 33.569 unit, bus sebanyak 2.238 unit, truck/kendaraan besar sebanyak 35.921 unit.

Yang naik dari Bakauheni per tanggal (6/5) sampai (12/5), kapal yang operasi sebanyak 356 unit, pejalan kaki sebanyak 5.544 orang, yang berada didalam kendaraan sebanyak 167.695 orang, kendaraan roda dua sebanyak 2.657 unit, kendaraan roda empat sebanyak 20.436 unit, bus sebanyak 2.113 unit, truck/kendaraan besar sebanyak 31.706 unit, tutup Pandra. (ida/penmas)