OTENTIK (WAYKANAN)–Kondisi Kabupaten Way Kanan yang memiliki kemajemukan harus menjadi perhatian bersama dan  merupakan tantangan untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan diantara warga masyarakat untuk ketentraman dan ketertiban. 

Hal itu diungkapkan Bupati Waykanan, H. Raden Adipati Surya, S.H., M.M dalam pidatonya di hadapan puluhan tokoh lintas agama pada acara Doa Bersama Lintas Agama dan Napak Tilas Terwujudnya Kemerdekaan NKRI di Kampung Suka Bumi Kecamatan Pakuan Ratu, Sabtu (19/8/2017).

“Saya berharap kepada seluruh masyarakat Kabupaten Way Kanan untuk senantiasa menghargai keberagaman,” tutur bupati kelahiran Kampung Bumi Ratu itu.

“Marilah kita jaga komitmen, sinergi, keterpaduan dan saling menjaga keharmonisan hubungan demi terwujudnya masyarakat Way Kanan yang lebih sejahtera,” tambahnya.

Tantangan lainnya yang tidak kalah penting, jelas bupati, adalah mewujudkan kebersamaan langkah, sinergisitas serta dukungan seluruh jajaran melalui peran sertanya masing masing dalam mewujudkan Way Kanan Maju dan Berdaya Saing 2021.

Melalui peringatan kemerdekaan, Bupati Adipati yang juga Pembina APDESI Way Kanan itu  berharap peran serta dan wujud apresiasi atas kemerdekaan yang diperoleh dapat sama-sama dilaksanakan melalui peran serta dan sumbangsih dalam turut membangun Kabupaten Way Kanan

“Pada kesempatan ini, saya mengajak kita semua untuk merenung sejenak, karena inilah saat yang tepat merefleksi peran serta kita terhadap pembangunan, khususnya di Kabupaten Way Kanan,” pungkasnya. (jn)