OTENTIK (METRO)–Tim penilai lomba Program Terpadu Peningkatan Perempuan Menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P3KSS) Tingkat Provinsi Lampung tahun 2017, melakukan penilaian di Kelurahan Rejomulyo, Kecamatan Metro Selatan, Kota Metro, Jumat (25/8/2017).

Rombongan tim penilai yang diketuai oleh Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak Provinsi Lampung Dewi Budi Utami, disambut oleh Wali Kota dan Wakil Wali Kota Metro, Sekda Kota Metro, Ketua PKK dan Wakil Ketua PKK Kota Mertro, Kepala OPD se-Kota Metro, di halaman aula Kelurahan Rejomulyo.

Dalam sambutannya Wali Kota Metro Achmad Pairin mengucapkan selamat datang kepada  Ketua Tim Penilai Lomba P3KSS Provinsi Lampung. Dengan harapan adanya kegiatan ini, akan memotivasi dan memberikan pemahaman yang lebih baik bagi masyarakat serta seluruh pengelola, pelaksana, dan pembina program, bahwa memang diperlukan upaya-upaya untuk peningkatan peranan perempuan.

“Dimana P3KSS merupakan salah satu program yang dapat meningkatkan peran perempuan dalam pembangunan khususnya bidang kesehatan. Program ini bertujuan untuk mengembangkan kemampuan kaum wanita, sehingga dapat menjadi motor penggerak dalam mewujudkan keluarga sehat dan sejahtera,” terang Achmad Pairin.

“Berharap dengan kehadiran Tim penilai ini akan dapat memberikan masukan, bimbingan dan pembinaan kepada kami, sehingga kegiatan P3KS di Kota Metro kedepannya akan dapat terselenggara dengan lebih baik lagi,” tambah orang nomor 1 di Kota Metro.

Sementara dari sambutan Ketua Tim Penilai Dewi Budi Utami mengungkapkan rasa tersanjung, atas penyambutan Tim Penilai sangat meriah dan kompak dari Aparatur Pemerintah di Kota Metro.

“Selain itu juga, kegiatan lomba ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas peran serta perempuan, dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta untuk mewujudkan gerakan sayang ibu menuju keluarga sehat sejahtera,” ungkap Ketua Tim Penilai.

Tambahnya, Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak Provinsi ini meminta kepada tim penilai lomba untuk dapat menilai secara objektif, sehingga tujuan dari kegiatan ini benar-benar dapat dipertanggung jawabkan.

“Dan sementara untuk segenap unsur terkait, dapat memberikan data dan informasi yang benar dan akurat. Sehingga penyampaian data pelaksanaan kegiatan ini dengan berjalan dengan baik,” tegas Dewi Budi Utami. (jn/idr)