Perindo Dukung Hj Elti Yunani, SH, MKn sebagai Calon Kepala Daerah Kabupaten Pesisir Barat
OTENTIK (BANDARLAMPUNG)—Partai Pesatuan Indonesia (Perindo) mendukung Hj. Elti Yunani, SH, MKn sebagai Calon Kepala Daerah Kabupaten Pesisir Barat.
Hi Susiawan selaku Ketua DPD Pesisir Barat mengatakan, partainya mencalonkan Hj. Elti Yunani, SH, MKn sebagai calon kepala daerah yang paling cocok untuk menuju kejayaan Kabupaten Pesisir Barat lima tahun kedepan.
"Tak
ada calon lain, kami dukung penuh Adinda Elti Yunani buat kejayaan Kabupaten
Pesisir Barat," ujarnya, baru-baru ini.
Hi Susiawan juga mengatakan, Elti Yunani paling pas memimpin Kabupaten Pesisir Barat setelah partainya menelisik latar belakang serta visi dan misinya.
"Kami yakin Dinda Elti sosok yang mampu merangkul masyarakat dan melakukan perubahan menuju Kabupaten Pesisir Barat berjaya yang diharapkan masyarakat daerah tersebut," ujarnya.
Selain itu, Ketua Gerindra Lampung Gunadi juga mendukung Hj. Elti Yunani, SH, MKn untuk memimpin Kabupaten Pesisir Barat lima tahun mendatang. Hal itu diungkapkannnya di Bandarlamping, Sabtu (26/10).
Kyay Gun, panggilan Gunadi, memerintahkan pengurus dan kadernya untuk bergerak memperkenalkan dan menangkan Elti Yunani agar bisa membawa kejayaan kabupaten bungsu di Lampung itu.
Selain Gerindra yang memiliki satu kursi di DPRD Pesisir Barat, istri politikus yang juga pengusaha properti itu juga telah menyerahkan berkas pencalonannya ke Partai Golkar (2 kursi), Partai Perindo (1 kursi), dan PBB (1 kursi).
Elti Yunani yang juga bendahara PDIP Pesisir Barat telah melakukan fit and propertest atau uji kelayakan dan kepatutan di DPD PDIP Provinsi Lampung, Jl. Soekarno Hatta, Kota Bandarlampung, Sabtu (26/10).
Menurut notaris dan PPAT itu, para penguji mempertanyakan banyak hal, antara lain soal fee proyek program-programnya membangun Kabupaten Pesisir Barat.
Soal fee proyek, Elti berkomitmen untuk menghilangkannya karena semata maju untuk kejayaan masyarakat dan Kabupaten Pesisir Barat.
"Saya tolak fee proyek karena hanya merugikan masyarakat saja," katanya.
Dia prihatin melihat kondisi masyarakat dan pembangunan di Kabupaten Pesisir Barat saat ini.
Elti berkomitmen mengejawantahkan motto kabupaten "Negerinya Para Sai Batin dan Ulama."
"Pembangunan kesejahteraan masyarakat berangkat dari kedua hal tersebut," katanya.
Dia yakin para saibatin bisa ikut menjaga identitas dan kepribadian masyarakat agar tak tercerabut dari akar budaya dalam proses pembangunannya sedangkan ulama garda merawat moralitas masyarakat menuju kabupaten negeri yang baldatun toyyibatun wa rabbun ghafur.
Elti mengaku terus menyerap aspirasi masyarakat. "Insya-Alloh, kita menuju kejayaan bersama," tutupnya. (sam/red/paho)
Comments