OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Dalam menghadapi Penyebaran virus Corona (Covid-19) masih terus diupayakan pencegahannya di masyarakat dalam memasuki masa adaptasi Tatanan kehidupan Baru mengharuskan satuan Kodim 0410/KBL bersama Gugus Tugas percepatan penanganan Covid-19 Kota Bandar Lampung bekerja lebih ekstra guna memutus rantai penyebaran virus Corona tersebut.

Kesempatan ini dilakukan oleh Satuan Kodim 0410/KBL bersama gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kota Bandar Lampung melaksanakan penegakan disiplin protokol kesehatan di Pasar Kangkung Teluk Betung Bandar Lampung, Senin (14/9/2020).

Danramil 410-02/TBS Kodim 0410/KBL Mayor Inf Suprapto mengatakan "Saat ini upaya yang dilakukan bersama gugus tugas Covid-19 untuk menyampaikan himbauan kepada masyarakat untuk menjalankan protokol kesehatan di Pasar Kangkung tetap di lakukan secara maksimal agar tidak lengah dalam menghadapi Pandemi penyebaran virus Corona (Covid-19),” ujarnya.

Babinsa Koramil 410-02/TBS Kodim 0410/KBL Koptu Nopen pada saat bertugas, mengatakan, “Para pengunjung ataupun pembeli yang memasuki kawasan Pasar Kangkung sebagian besar sudah menjalankan Protokol kesehatan dan adapun sebagain dari pengunjung yang belum melaksanakannya maka petugas akan menegur untuk menerapkan protokol kesehatan terlebih dahulu mereka sebelum masuk kawasan pasar diharuskan untuk mencuci tangan dengan menggunakan sabun dan petugas akan menyemprotkan tangan dengan menggunakan Hand Sanitizer, wajib menggunakan masker serta menjaga jarak antar pembeli.”

Ibu Mutia salah seorang pengunjung Pasar Kangkung sangat mendukung kegiatan yang dilakukan para petugas penanganan Covid-19 untuk menghindari penyebaran virus Corona dan juga memberikan rasa aman bagi para pembeli dan pedagang di Pasar Kangkung.

Pada kesempatan tersebut Danramil 410-02/TBS menambahkan, “Para petugas yang tergabung dalam satgas gugus tugas di pasar bambu kuning jika menemukan orang dengan gejala demam atau batuk- batuk maka akan dilaksanakan protokol penanganan Covid-19, selanjutnya dibawa ke Puskesmas atau Rumah Sakit terdeka,” tegasnya. (ida/rls)