Pariwisata

Seorang Peserta Fun Bike Festival Way Kambas Meninggal

Wakil Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari, saat mengangkat bendera star Fun Bike Festival Way Kambas.

OTENTIK (LAMTIM)–Wakil Bupati Lampung Timur, Zaiful Bokhari, mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya salah satu peserta Fun Bike Festival Way Kambas, Mariyana Puspitasari, saat menutup puncak acara rangkaian kalender festival 2017  di Taman Nasional Way Kambas (TNWK), Senin (13/11/2017).

Mariyana Puspitasari (24) asal Punggur Kbupaten Lampung Tengah beserta 9 orang lainnya mendapat musibah kecelakaan di Kecamatan Bumi Agung, Minggu (12/11/2017), setelah pulang dari mengikuti Fun Bike di Festival Way Kambas.

Dalam sambutannya, Wakil Bupati mengucapkan duka yang mendalam atas meninggalnya peserta Fun Bike.

"Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Timur, mengucapkan turut berduka cita," kata Zaiful dalam pidato penutupan Festival Way Kambas (FWK) Ke-XVII.

Sebelumnya, akibat sopir lepas kendali, mobil Xenia warna silver bernopol D 1853 MU yang membawa 10 orang mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan lintas Sumatera, Dusun Jambu Alas, Desa Bumi Agung, Kecamatan Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Minggu (12/11/2017) malam.

Dalam kecelakaan itu, satu penumpang atas nama Mariyana Puspitasari meninggal dunia, sementara 4 orang mengalami luka berat, dan 5 orang luka ringan.
Kanit lakalantas Polres Pesawaran, Ipda Riki Setiawan, Senin (13/11/2017), mengatakan, kecelakaan tunggal di wilayah Polsek Tegineneng karena hilang kendali sehingga terjadilah kecelakaan lalu lintas.

“Kecelakaan itu terjadi karena hilang kendali yang menyebabkan mobil tersebut terbalik, hingga terjadi lakalantas,” kata Riki.

Menurut informasi, peristiwa berawal dari kendaraan Xenia yang melaju dari arah Way Jepara, Lampung Timur menuju Lampung Tengah, melaju dengan kencang. 
“Mobil tersebut melaju kencang karena berusaha menghindari pengendara sepeda motor, pengemudi tidak dapat mengendalikan kendaraannya sehingga mobil terbalik," jelasnya.

“Upaya yang telah dilakukan oleh petugas diantaranya mendatangi lokasi kejadian, mencatat para aksi-saksi, membuat sket lokasi dan mengamankan barang bukti ke pos lantas Tegineneng,” ujarnya. (jn/red)


Comments