OTENTIK (BENGKULU)–PT. Pelabuhan Indonesia II Cabang Bengkulu melakukan Nota Kesepahaman (MoU) dengan PT. PLN (Persero) WS2JB terkait suplai listrik untuk Kebutuhan Pengembangan Kawasan Pelindo II.

Rencana pengembangan kawasan Pelabuhan Pulau Baai pada tahun 2018 sebesar 6,5 MVA langsung disambut oleh Tim Pemasaran PLN WS2JB dalam MoU penyediaan listrik di kawasan tersebut, yang ditandatangani oleh GM PLN S2JB, Daryono dan GM Pelindo II Cab. Bengkulu, Drajat Sulistyo di kantor PT. PLN (Persero) Area Bengkulu, Selasa  (21/11/2017).

Acara yang dihadiri langsung oleh Direktur PT PLN (Persero) Regional Bisnis Sumatera, General Manager PT. PLN (Persero) WS2JB, Direktur Utama Pelindo II dan General Manager PT Pelindo II, serta disaksikan langsung oleh Plt Gubernur Provinsi Bengkulu. 

Selanjutnya dalam sambutan Direktur PT PLN (Persero) Regional Bisnis Sumatera menyampaikan, secara prinsip kami dari PLN sudah siap mensupply aliran listrik untuk pembangunan Pelindo II Bengkulu.

“Beberapa waktu kedepan Provinsi Bengkulu akan mempunyai total daya sebesar 500 MW jika tahun 2019 PLTU 2x100 MW beroperasi, dimana kondisi sekarang total daya mampu yg dimilikipun sudah sebesar 261 MW, sedangkan yang baru termanfaatkan sekarang pada kondisi beban puncak sekitar 150 MW. Jadi untuk kebutuhan suplai listrik, Bengkulu masih berlebih daya,“ ungkapnya.

Ia juga menyampaikan, pembangunan PLTU Bengkulu 2x100 MW di Pelabuhan Pulau Baai serta pembangunan infrastruktur listrik di Air Sebakul yang bertujuan memperkuat kondisi kelistrikan Provinsi Bengkulu.

“Jadi jangan kuatir kalau masalah daya bahwa di Provinsi Bengkulu di tahun 2019 cukup dan malah berlebih dan harapannya masih cukup untuk menampung kebutuhan energi yang di minta para investor yang mau beriinvestasi ke Provinsi Bengkulu,” pungkasnya.

Direktur Utama Pelindo II Elvyn G Masassya, dalam sambutannya mengatakan, kami mengucapkan terimakasih kepada PT PLN (Persero) WS2JB yang telah bersedia menyuplai aliran listrik untuk PT Pelindo II.

“Kami juga mengucapkan terimakasih khususnya kepada Plt Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah yang mendukung penuh dalam pembangunan pelabuhan II Cab. Bengkulu , kami juga merancang kedepannya PT. Pelindo II akan membangun pengembangan pelabuhan agar mempermudah semua pekerjaan dan mempercepat lajur keluar masuk barang ,” ujarnya.

Dalam sambutannya Plt Gubernur Bengkulu, Rohidin Mersyah, ini sejalan dengan 5 program prioritas pembangunan daerah dalam hal pembangunan infrastruktur strategis dan industrialisasi pengembangan kawasan. Pulau Baai sebagai kawasan pengembangan dalam jangka waktu beberapa tahun kedepan telah kami sampaikan saat Rapat Terbatas dengan Presiden RI beberapa waktu lalu di Jakarta.

“Saya sangat senang atas terlaksananya MoU antara PLN dan Pelindo dalam hal kerjasama kesiapan pemenuhan energi listrik utk Pelindo. Gambaran ini membuktikan bahwa geliat pembangunan di Provinsi Bengkulu ini mulai bergerak kearah yang positif serta kedepannya Pelabuhan Pelindo II akan menjadi pelabuhan internasional, sama-sama kita doakan semoga dalam kunjungan rapat kerja Menteri BUMN ke Bengkulu pada 22-23 November ini, akan mempercepat pembangunan di Bengkulu, dan semoga visi kami kedepan demi mewujudkan Bengkulu yang maju, sejahtera, bermartabat dan berdaya saing tinggi dapat segera tercapai,” ungkap gubernur. (sam)