OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Dalam rangka mensukseskan program pemerintah untuk mecapai herd Immunity pada masyarakat Indonesia. Kodim 0410/KBL bersama Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Bandar Lampung melaksanakan serbuan vaksin covid-19 bagi warga binaan pemasyarakatan bertempat di dalam Aula Lapas pada, Jumat (22/10)

Kepala Lembaga Pemasyatakatan (Kalapas) Rajabasa, Maizar melalui Kepala Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Wahyudi menjelaskan jumlah warga binaan yang telah didata untuk mengikuti pelaksanaan vaksinasi Tahap kedua untuk dosis pertama adalah 200 warga binaan dengan tenaga Kesehatan dari rumah sakit DKT Lampung berjumlah 14 orang.

Menurutnya, sebanyak 200 warga binaan Lapas Kelas I Bandar Lampung disuntik vaksinasi Covid-19. Pelaksanaan vaksinasi tersebut merupakan tindak lanjut dari vaksinasi sebelumnya untuk warga binaan.

“Ini merupakan vaksinasi pertama tahap II. Sebelumnya tahap I kita juga sudah vaksasi untuk warga binaan,” kata Wahyudi kepada Media.

Dia melanjukan pelaksanaan vaksinasi tersebut bekerja sama dengan Kodim 0410/KBL, tenaga kesehatan dari rumah sakit DKT Lampung dan Lapas setempat. Dengan pelaksanaan vaksinasi tersebut, diharapkan warga binaan setempat dapat mengikuti dengan tujuan agar dapat mencegah terjadinya penularan Covid-19.

“Karena kami tahu warga binaan di Lapas ini jika satu terkena maka dengan mudah akan tertular kelsda yang lainnya. Oleh karena itu, vaksinasi ini selain membantu percepatan vaksinasi juga merupakan salah satu bentuk kepedulian kami untuk memutus penyebaran Covid-19 khususnya di Lapas,” kata dia.

Wahyudi menambahkan sampai saat ini pemghuni Lapas ada sebanyak 1.026 orang. Dari total tersebut sampai saat ini yang telah melaksanakan vaksinasi ada sebanyak kurang lebih 700 warga binaan.

“Kami masih fokus untuk vaksin pertama, sisanya akan kita koordinasikan lagi bersama Kodim dan instansi terkait. Harapan kita ke depan warga binaan seluruhnya sudah melakukan vaksinasi,” ujarnya.

Sementara itu, Danramil 410-06/Kedaton Mayor Inf Anang Nugroho menambahkan, pihaknya menurunkan sebanyak 14 personel dalam pelaksanaan vaksinasi di Kantor Lapas tersebut. Pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

“Semua berjalan lancar, dan warga binaan tertib,” kata Mayor Anang Nogroho.

Kemudian, pihaknya akan segera melakukan koordinasi bersama Lapas agar dapat melaksanakan kembali vaksinasi untuk sisa dosis pertama bagi yang belum dan dosis kedua.

“Secepatnya akan kita koordinasikan. Mudah-mudahan bisa dilakukan vaksinasi sisa warga binaan untuk dosis pertama,” tuturnya. (ida/rls)