Reses Anggota Komisi III DPRD Lamtim Dibanjiri Aspirasi Masyarakat
OTENTIK (LAMTIM)–Ahmad Basuki, anggota Komisi III DPRD Kabupaten Lampung Timur dari daerah pemilih (dapil 4) yaitu Kecamatan Batanghari, Sekampung dan Metro Kibang, dibanjiri aspirasi masyarakat saat melakukan reses pertamanya di tahun 2018 bertempat di Balai Desa Sumber Agung Kecamatan Metro Kibang, Kamis (1/3/2018).
Sejumlah aspirasi yang disampaikan melalui dirinya antara lain, berkenaan dengan sarana dan prasarana, infrastruktur, hingga dana bantuan sosial (bansos) serta hibah masjid dan mushola.
"Aspirasi cukup beragam, semua saya tampung dan akan coba saya perjuangkan,” ujar politisi PKB yang akrab dipanggil Abas itu.
Selain itu, dalam sambutanya Abas menegaskan bahwa dirinya sebagai wakil rakyat siap melayani dan menampung aspirasi masyarakat secara langsung untuk bisa diperjuangan dalam postur APBD Lampung Timur. “Terutama untuk membangun infrastruktur di wilayah dapil secara khusus, dan umumnya seluruh kecamatan yang ada di Lampung Timur,” ungkapnya.
"Dalam waktu empat tahun lebih menjadi wakil rakyat saya selalu siap untuk menampung segala macam aspirasi masyarakat. Hal ini untuk mewujudkan pembangunan di daerah khususnya di desa desa agar tampak progres perubahannya," paparnya.
Acara temu sapa lansung tersebut juga dihadiri oleh Camat Metro Kibang, Edi Hernowo, Lurah Desa Sumber Agung, Tumiran, serta tokoh masyarakat setempat dan kader PKB serta beberapa tamu undangan dari desa tetangga.
Seusai melakukan reses, politisi muda yang saat ini menjadi Ketua DPC PKB itu juga menyampatkan untuk meninjau jembatan putus dan tanah longsor yang diakibatkan dari hujan lebat dalam beberapa waktu terakhir.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus Anak Cabang (DPAC) PKB Metro Kibang, Sariono, mengapresiasi reses yang dilakukan oleh Abas sebab dalam kegiatan resesnya juga melibatkan seluruh anggota ranting dan PAC PKB setempat.
"Pak Abas sangat aktif berkordinasi dengan kami dijajaran DPAC dan Ranting PKB terutama saat melakukan reses seperti ini," pungkasnya. (apr)
Comments