OTENTIK (LAMTENG) – Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya, S.I.K., M.Si bersama Forkopimda mengikuti upacara peringatan Hari Bhayangkara Ke-76 Tahun 2022 secara virtual, bertempat di Aula Atmani Wedhana Polres Lampung Tengah, Selasa (5/7/2022).

Kegiatan diikuti oleh Bupati Lampung Tengah Musa Ahmad, S.Sos, Dandim 0411/KM Letkol Inf Sihono, Danyon B Pelopor diwakili Pasie Ops Brimob, AKP I Gede Sudarma, Kajari Gunung Sugih Edi Koerniawan, S.H., M.H, Ketua Pengadilan Agama Gunung Sugih Dra Hj. Sartini, SH, MH, Wakil Pengadilan Negeri Gunung Sugih Achmad Iyud, S.H., M.H, Wakil Ketua DPRD Kab. Lampung Tengah Yulius Heri Susanto, S.E, Kepala Pengamanan Lapas Kelas 2 B Gunung Sugih Achmad Walid, Amd. Ip, S.H., M.H,para PJU Polres Lamteng,para Kapolsek jajaran dan peserta upacara terdiri dari TNI, Brimob, Sabhara Polres Lamteng, Anggota Sat Pol PP serta Senkom.

Kapolres Lampung Tengah AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya melalui Kasi Humas AKP Sayidina Ali menjelaskan, Upacara Hari Bhayangkara ke -76 tahun 2022 tersebut dilaksanakan secara terpusat di Lapangan Bhayangkara Akademi Kepolisian Semarang yang dipimpin oleh Inspektur upacara Bapak Presiden RI, Ir. Joko Widodo.

Peringatan Hari Bhayangkara kali ini mengangkat tema ‘’Polri Yang Presisi Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural Untuk Mewujudkan Indonesia Tangguh – Indonesia Tumbuh,’’jelasnya.

Dalam Sambutannya, Presiden Jokowi mengatakan bahwa Rakyat Indonesia menaruh harapan besar pada Polri, karena kewenangan Polri sangat besar.

Hal ini didukung oleh organisasi Polri yang menembus sampai tingkat desa, dan setiap hari anggota Polri bersentuhan langsung dengan masyarakat.

Dimanapun anggota Polri bertugas, mereka selalu dalam pengamatan rakyat. Anggota Polri selalu dalam penilaian Rakyat, apakah perilaku anggota Polri sesuai dengan harapan rakyat atau tidak.

Berdasarkan Survey Kompas, 58,3 Persen responden, menyatakan bahwa tindakan Polri sudah sesuai dengan Visi Presisi. Tapi masih ada 28,6 persen responden menyatakan belum sesuai, ungkapnya.

Lebih lanjut Presiden Jokowi mengatakan bahwa Agenda besar Demokrasi tahun 2024 harus diatisipasi dengan baik, beri dukungan Kamtibmas agar pelaksanaannya dapat berjalan dengan baik.

Polri dalam menjalankan tugasnya harus dapat bersinergi dengan TNI dan Kementrian serta lakukan tindakan Kepolisian dengan humanis namun tegas juga harus tetap menjunjung HAM dalam kegiatannya.

Untuk personil Polri harus tetap menjadi Rastra Sewa Kottama, Abdi Utama daripada Nusa dan Bangsa. Selamat Hari Bhayangkara ke 76 ‘’Polri Yang Presisi Mendukung Pemulihan Ekonomi dan Reformasi Struktural Untuk Mewujudkan Indonesia Tangguh – Indonesia Tumbuh.’’demikian pungkasnya. (ida/humas lt)