OTENTIK (LAMTIM)–Seorang wanita jadi korban pembegalan yang beraksi di siang hari di jalan lintas timur Sumatera. Peristiwa itu menimpa seorang wanita bernama Nurlela (43) warga Minang Rejo Desa Labuhan Ratu 1 Kecamatan Way Jepara Lampung Timur,  Kamis (02/08/2018).

Diceritakan oleh korban, kepada awak media, “Pada hari Kamis 02 Agustus 2018 pukul 08.00 wib saya mengatarkan seseorang ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan dengan berboncengan mengendarai sepeda motor. Kemudian setelah itu korban pulang sendirian. Dan Saat saya sampai di Desa Bandar Negeri  kecamatan Labuhan Maringgai Lampung Timur, tepatnya sebelum TPU Di desa setempat sekitar pukul 13.00 wib saya dipepet oleh 2 orang laki laki dengan mengendarai sepeda motor jenis vario warna merah kemudian menghentikan saya,” terangnya.

“Lalu Salah satu pelaku turun dari kendaraan dan menodongkan pistol ke arah saya serta merebut sepeda motor saya. Saya melihat motor pelaku di belakang ada satu unit didepan satu unit dan satu unit lainnya yang memepet saya, mereka langsung menodong saya pakai pistol.  Karena takut saya loncat dari motor," ujar korban.

“Saya pun pasrah lanjut korban saat sepeda motor saya di bawa kabur oleh kawanan begal yang berjumlah 6 orang dengan mengendarai  3 unit sepeda motor itu.  ciri ciri para pelaku semuanya masih muda belia dengan kisaran umur 16 sampai 17 tahun,” ungkapnya.

"Pelaku juga coba merebut tas yang saya bawa, dan sempat tarik tarikan terus akhirnya mereka kabur bawa motor tapi tas tidak berhasil mereka rebut," tambahnya.

“Atas peristiwa itu saya sudah melaporankannya ke Polsek Labuhan Maringgai. Dan saya mengalami kerugian satu unit sepeda motor Honda jenis Beat warna putih dengan no polisi BE 6197 PZ,” jelasnya.

"Saya sudah lapor ke Polsek, tapi tidak dikasih tanda laporannya dengan alasan harus ada bukti kredit dari Leasing,  aneh saya laporan kebegalan kok  disuruh minta surat ke leasing," pungkasnya.

Sementara Kapolres Lampung Timur AKBP Taufan Dirgantoro.S.IK saat dikonfirmasi wartawan melalui telpon seluler, Jumat (03/08/2018), mengatakan, semalam anggota kami sudah menemui korban dan langsung kami tangani.

“Saya juga sudah menyebarkan anggota saya untuk mengejar pelaku. Dan terkait laporan korban akan di tangani oleh Satreskrim polres Lampung Timur kami minta do'anya mas agar pelaku cepat tertangkap," terang kapolres Lampung Timur. (ynt/ded)