OTENTIK (LAMTENG)–Tahun 2017 ini, Bupati Lampung Tengah DR. Ir. Mustafa mengatakan, akan membangun empat pasar baru tersebar pada empat titik yakni di Linggapura Kecamatan Selagai Lingga, Pubian, Bandarjaya, dan Gayabaru 1 Kecamatan Seputih Surabaya.
"Pembangunan pasar merupakan salah satu upaya Pemkab Lampung Tengah meningkatkan perekonomian. Insya Allah semuanya terealisasi tahun ini. Pasar daerah nantinya akan dibangun di Bandarjaya dan di Seputih Surabaya. Sedangkan pasar kampung, penambahannya akan dilakukan di Linggapura dan Pubian," ungkap Mustafa di Gunungsugih, Lamteng, Jumat (18/8/2017).
Sebelumnya saat melaksanakan ronda yang sering diikuti Bupati Mustafa, ia mengatakan, segera digagas pembangunan pasar di Anak Tuha dan akan diajukan dalam APBD perubahan tahun depan.
"Insya Allah kami akan bangun pasar di Anak Tuha, akan dicarikan lahannya dan diajukan pada APBD perubahan tahun depan. Jika ada pasar, saya harap roda perekonomian bisa terus meningkat dan kesejahteraan masyarakat lebih baik," jelas bupati.
Sementara itu Kecamatan Anak Tuh dikenal sebagai daerah yang kurang aman, tapi kini kecamatan tersebut terus berbenah.

Bahkan saat ini sedang dilakukan pembangunan Mako Brimob yang diharapkan dapat meningkatkan rasa aman bagi masyarakat. Diimbangi dengan pembangunan pasar, diharapkan semakin menunjang kemajuan Anak Tuha.
"Tak hanya tanggung jawab sebagai bupati, upaya pembangunan di Anak Tuha tak terlepas dari tanggung jawab sebagai putra daerah. Saya lahir di Anak Tuha, tentunya saya mempunyai tanggung jawab lebih untuk bisa membangun kampung saya," terang Mustafa.
Rencana pembangunan pasar di wilayah ini disambut baik Camat Anak Tuha, Fathul Arifin.
Fathul berharap kehadiran pasar semakin merangsang pertumbuhan ekonomi masyarakat di Kecamatan Anak Tuha. “Jika keamanan dan perekonomian tercipta, maka kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan,” ujarnya.
"Tentunya saya sangat mendukung rencana pembangunan pasar. Pasar berperan penting sebagai penggerak ekonomi rakyat. Kehadiran pasar diharapkan bisa semakin menggeliatkan perekonomian warga," ungkap Fathul. (jn/red)