OTENTIK (PESAWARAN)–Peringatan hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober, Polres Pesawaran menggelar upacara di lapangan apel mapolres setempat, Senin (1/10/2018).

Upacara dipimpin Kabagren Polres Pesawaran Kompol Joni Effendi, dan sebagai perwira upacara Ipda Rihamuddin.

Upacara peringatan hari kesaktian pancasila dilaksanakan sebagai wujud penghormatan dan penghargaan kepada para pahlawan yang mendahului, khususnya pahlawan revolusi yang telah berkorban jiwa raga, dan harta bendanya demi menjaga keutuhan NKRI.

Pada kesempatan itu juga dibacakan Naskah Teks Pembukaan Undang-undang Dasar 1945 oleh Bripda Diyah Ayu dan Ikrar yang ditanda tangani oleh Ketua MPR-RI dibacakan oleh Bripka Albert.

Pemkab Pesawaran Peringati Hari Kesaktian Pancasila

Sementara itu, Pemkab Pesawaran memeringati Hari Kesaktian Pancasila dengan upacara di Lapangan Dusun Binong, Desa Way Layab, Gedongtatan,  Pesawaran, Senin (1/10/2018).

Hadir dalam upacara Wakil Bupati Eriawan, Sekkab Pesawaran, Kusuma Dewangsa,  Ketua DPRD Pesawaran M. Nasir,  Anggota DPRD Arya Guna,  Kajari Lamsel diwakili Totok Alim, Wakapolres Pesawaran Kompol.Sakimin,  Danramil  Gedongtataan, Katpen Inf. Suparno,  Perwira Penghubung (Pabung ) Kodim 0421 Lamsel,  Kapaten Inf. Suprapto,  Danlanal Lampung diwakili Mayor L. Amin, Wadanyon 7 Marinir, Mayor (Mar) Markus Pakpahan, Kepala Kementrian Agama Pesawaran Faried Wajedi, serta para Kepala OPD Pesawaran. Pesukan upacara sekitar  500 peserta, diantaranya, satu peleton TNI AD, TNI AL, Polair, Linmas, Ormas LMP, Korpri, PGRI, Pramuka SMA dan SMP.

Ketua DPRD Pesawaran M. Nasir dalam ikar yang dibacakannya, mengatakan, kami menyadari sejak diproklamirkan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)  pada 17 Agustus 1945,  pada kenyataannya terlah banyak terjadi rongrongan, baik dari luar negeri, maupun dari dalam negeri terhadap NKRI. 

Maka dihadapan Tuhan Yang Maha Esa di hari Kesaktian Pancasila,  kami membulatkan tekad untuk tetap mempertahankan nilai nilai pencasila sebagai sumber kekuatan, menggalang kebersamaan untuk memperjuangkan,  menegakkan kebenaran dan keadilan demi keutuhan NKRI. (ida/red)