Jokowi Kabulkan Usul Gubernur Ridho Bandara Radin Inten II Jadi Internasional
OTENTIK (LAMPUNG SELATAN)–Presiden RI Joko Widodo mengabulkan permintaan Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo dalam meningkatkan status Bandara Raden Intan II menjadi internasional. Presiden memerintahkan Menteri Perhubungan Budi Karya Samadi segera memproses status internasional itu.
"Setelah melihat fasilitas Bandara Raden Intan II seperti terminal dan lainnya, tadi pagi saya perintahkan kepada Menteri Perhubungan segera mengubah status Bandara Raden Intan II sebagai bandara internasional," kata Joko Widodo di VIP Bandara Raden Intan II, Natar, Lampung Selatan, Sabtu (24/11/2018).
Presiden
Jokowi menjelaskan dia memerintahkan agar segera dibuka jalur penerbangan
langsung Singapura-Lampung dan Malaysia-Lampung dalam rangka meningkatkan
perekonomian dan investasi Lampung. "Diharapkan dengan menjadi bandara
internasional, pertumbuhan ekonomi dan pariwisata Provinsi Lampung
meningkat," jelas Presiden.
Kepala Negara juga menerangkan peningkatan ini tentunya akan dilakukan secepatnya. "Kalau secepat-cepatnya pasti tidak lebih dari satu bulan," ujar Jokowi.
Peningkatan
status ini, menurut Ridho Ficardo, ada 60% potensi pariwisata yang mampu diraih
Provinsi Lampung. "Tadi pagi saya sampaikan kepada Presiden Jokowi,
pertumbuhan Pariwisata Lampung termasuk dalam tiga besar nasional. Menteri
Pariwisata menyampaikan akan ada 60% lagi potensi pariwisata yang dapat diraih
ketika Bandara Raden Intan II sebagai bandara internasional," jelas
Gubernur Ridho.
Gubernur mengatakan ada APBD Lampung sekitar Rp400 miliar dikucurkan untuk Bandara Radin Inten II. Lebih lanjut, Gubernur Ridho mengatakan peningkatan status itu juga mempercepat investasi masuk dan berkembang. "Ketika Bandara Raden Intan II menjadi internasional,pertumbuhan ekonomi Lampung akan semakin meningkat dan akan banyak investasi masuk ," kata Ridho.
Gubernur
Ridho juga sepakat penerbangan langsung dari Singapura ke Lampung. "Kenapa
Singapura? Karena apabila wisatawan Eropa ingin berkunjung ke Indonesia, mereka
transit ke Singapura baru masuk Jakarta, dan Lampung. Dengan demikian,
wisatawan dan investor dapat langsung ke Lampung. Sehingga pertumbuhan
perekonomian Lampung akan lebih cepat," ujar Gubernur Ridho. (ida/humas
prov lampung)
Comments