OTENTIK (PESAWARAN) – Gemarikan merupakan upaya meningkatkan status gizi masyarakat terutama anak-anak sekolah juga merupakan salah satu mata rantai penyerapan hasil  perikanan yang diproduksi oleh masyarakat.  

Hal itu diungkapkan Staf Ahli Bupati Bid. Kemasyarakatan & SDM Joni Arizoni, S.E.,M.M. saat menjadi Pembina pada Upacara Bendera Mingguan  di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Pesawaran, Senin, (20/3/2023).

Joni menyampaikan pesan Bupati Pesawaran bahwa Pemerintah Pusat dan Daerah sedang mengkampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) kepada masyarakat.

"Kegiatan GEMARIKAN selain disosialisasikan di Sekolah sekolah disosialisasikan juga kepada para Ibu Hamil dan Menyusui. Pemkab mendorong masyarakat dan pelaku usaha untuk menyediakan serta membuat berbagai aneka produk perikanan sehingga dapat meningkatkan pendapatan serta kesejahteraan para pelaku usaha perikanan dan menjadi salah satu tulang punggung ketahanan", tambahnya.

Ia  mengajak seluruh ASN dilingkup Pemerintah Kabupaten Pesawaran untuk ikut dan berpartisipasi aktif dalam program-program tersebut.

"Mari beri motivasi kepada masyarakat untuk mengkonsumsi ikan secara teratur dalam jumlah yang disyaratkan bagi kesehatan agar terbentuk manusia yang sehat, kuat dan cerdas," imbaunya.

Dalam mendukung program pemerintah pusat, Pemerintah Kabupaten Pesawaran melalui program dibidang Penguatan Daya Saing (PDS) telah membina 73 UMKM Pengolahan Produk Perikanan dengan berbagai variasi produk yang telah dikreasikan, hingga pendampingan pada UMKM dalam memperoleh label Standar Nasional Indonesia (SNI).

"Selain itu, melalui program Bidang Budidaya, telah membina 166 Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) dari kelompok Pembesaran dan Pembenihan Ikan yang terletak di 11 Kecamatan, " katanya.

Joni menambahkan melalui program Perikanan Tangkap juga telah membina Nelayan sebanyak 2412 orang dan Kelompok Usaha Bersama (KUB) sebanyak 201 kelompok yang ada di 4 Kecamatan yang telah terdata dan memiliki kartu KUSUKA.

Pemerintah Kabupaten Pesawaran telah melakukan beberapa langkah strategis dan upaya dalam peningkatan disektor perikanan yaitu, Menggali Potensi Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM) bersama tenaga penyuluh perikanan yang turun langsung di lapangan dalam pengembangan dan peningkatan kapasitas pelaku usaha perikanan atau produksi perikanan.

"Kemudian dilakukan Optimalisasi Sarana dan Prasarana penunjang usaha perikanan guna peningkatan produksi perikanan telah diberikan kepada para Pelaku Usaha perikanan diantaranya, Alat Tangkap Ikan, Mesin Perahu atau kapal, Benih ikan dan Pakan ikan, Mesin Pembuat Pakan Ikan, Paket Pengolah Produk Perikanan," pungkasnya.

Turut hadir juga, Para Staf Ahli, para Asisten, para Kepala OPD di lingkup Pemkab Pesawaran, Para Pejabat Administrator dan Pengawas, Para ASN, dan THLS. (hendri/kmf)