Bunda Riana Arinal Ajak Kabupaten/Kota Tingkatkan Akses Layanan di Segala Lapisan Masyarakat
OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Bunda Pendidikan
Anak Usia Dini (PAUD) Provinsi Lampung Riana Sari Arinal mengajak para Bunda
PAUD Kabupaten/Kota dan komponen pemerintah serta swasta berkoordinasi meningkatkan akses layanan di segala lapisan
aspek masyarakat.
Hal itu
disampaikan Bunda Riana Sari Arinal pada acara Gebyar PAUD Provinsi Lampung
Tahun 2020 yang bertema "Membimbing Anak Berkreatifitas Menuju Generasi
Berkualitas", yang dilaksanakan di Ballroom Novotel, Bandarlampung, Jumat
(4/12/2020).
Acara Gebyar
PAUD ini sendiri berlangsung meriah. Dalam kesempatan itu, Bunda Riana
melakukan Live 1 Jam bersama anak-anak PAUD di 15 Kabupaten/Kota se-Provinsi
Lampung. Kegiatan ini diikuti oleh 375 anak-anak PAUD.
Dalam acara
itu, dengan penuh kasih sayang dan keceriaan, Bunda Riana Sari Arinal menyapa
seluruh anak-anak yang mengikuti kegiatan tersebut. Selain itu, Bunda Riana
Sari juga melakukan Tari Muli Berkipas.
Adapun
kegiatan yang dilakukan saat Live 1 Jam yaitu Tari Muli Berkipas, Tari Prajurit
Tuping, Penayangan Lagu Ingat Pesan Ibu, Tari Gurauan Lagu Lunik, Pantonim dan
Sulap.
Bunda Riana
juga mengajak para Bunda PAUD berinovasi dan berkreasi menciptakan
program-program unggulan dalam meningkatkan layanan PAUD berkualitas di
Provinsi Lampung.
"Saya
mengajak Bunda PAUD Kabupaten/Kota dan komponen pemerintah dan swasta untuk
terus berkoordinasi dan bekerjasama dalam meningkatkan akses layanan PAUD
disegala lapisan aspek masyarakat dan terus berinovasi dan berkreasi
menciptakan program-program unggulan dalam meningkatkan layanan PAUD
berkualitas di Provinsi Lampung," ajak Bunda Riana.
Menurut Bunda
Riana, anak merupakan dambaan setiap orang tua. Sebagai orang tua, pendidikan
menjadi hal yang cukup penting bagi keberlangsungan anak-anaknya. Pendidikan
anak pada usia dini disadari betul memegang peranan sangat penting.
"Pendidikan
yang diberikan kepada anak usia dini memiliki kontribusi yang sangat besar
terhadap pengembangan kualitas sumber daya manusia pada saat dewasa.
Pembentukan perilaku bagi seorang anak juga harus sudah dibiasakan sejak dini,
karena akan membangun pondasi yang kuat bagi pengembangan pola pribadi dan
perilaku anak selanjutnya," ujarnya.
Gebyar PAUD,
lanjut Bunda Riana, merupakan bentuk besar apresiasi kepada semua pihak yang
berperan dalam peningkatan program anak usia dini di Provinsi Lampung.
Mulai dari
para pendidik PAUD, Pengelola, Peserta didik, pihak pemerintah sampai pada
swasta maupun masyarakat yang menjadikan anak usia dini sebagai awal dari
pembentukan karakter bangsa.
"Semangat
dan keberhasilan dalam membangun PAUD yang berkualitas dapat menjadi inspirasi
dan refleksi bagi pembangunan PAUD di Provinsi Lampung," ujar Bunda Riana.
Komitmen
untuk mempercepat perluasan akses PAUD yang berkualitas, lanjut Riana,
merupakan pekerjaan yang harus segera direalisasikan. "Pembangunan PAUD
harus didukung oleh kebijakan, strategi dan langkahlangkah operasional yang
sistematis, terarah, jelas dan terukur," tambahnya.
Bunda Riana
juga mengajak semua pemangku pemerintah baik instansi negeri ataupun swasta
serta semua lapisan masyarakat, untuk bersama dan bersatu terlibat dalam
meningkatkan Pendidikan anak usia dini di Provinsi Lampung.
"Kita Ciptakan
role model layanan PAUD yang berkualitas dan terus berkoordinasi serta
bekerjasama dengan Bunda PAUD Kabupaten/Kota dalam meningkatkan
pembelajaran," kata Riana.
Walaupun
dalam kondisi pandemi Covid-19, Bunda Riana berharap tidak mengurangi kualitas
yang dapat diberikan pada layanan PAUD agar hasilnya kelak untuk kepentingan
masa depan anak-anak. Sebab, pada merekalah nanti masa depan akan ditentukan
keberhasilannya.
Pada akhir
sambutannya, Bunda Riana mengingatkan agar ditengah pandemi Covid-19 ini, semua
lapisan masyarakat bekerjasama dan bergotong royong melawan pandemi ini.
"Kepada
orangtua, pendidik dan semuanya, mari kita menjaga diri kita, keluarga kita dan
anak-anak kita untuk selalu menjaga kesehatan, mematuhi protokol kesehatan,
dengan melakukan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak, serta mencuci tangan
dengan sabun di air yang mengalir selama 20 detik," ujarnya.
Sementara
itu, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung Sulpakar, yang mewakili
Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, mengapresiasi kegiatan ini.
Menurut
Sulpakar, kegiatan ini merupakan bentuk
penghargaan atas prestasi dan kreatifitas Anak Usia Dini, Pendidik dan
Mitra PAUD yang peduli terhadap pendidikan anak usia dini.
"Oleh
karena itu, saya mengharapkan melalui kegiatan ini bisa membangkitkan inovasi,
pelaksanaan program dan realisasi berkualitas dalam mendukung kreativitas
Pendidikan Anak Usia Dini di Provinsi Lampung," ujarnya.
Ia
menjelaskan bahwa Provinsi Lampung mempunyai kepedulian dan perhatian yang
sangat tinggi terhadap perkembangan PAUD.
Dari tahun ke
tahun Provinsi Lampung selalu berusaha agar pertumbuhan lembaga pendidikan anak
usia dini terus meningkat dengan penerapan sistem pembelajaran yang
berkualitas.
"Kepada
semua yang hadir di sini. Baik secara langsung ataupun via zoom dan Khususnya
kepada para Bunda PAUD dan para pendidik PAUD, para orangtua, agar terus
melakukan pembinaan kepada anak-anak, dan memberikan rangsangan pendidikan
untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani agar anak
memiliki kesiapan dalam memasuki pendidikan yang lebih lanjut," tambah
Sulpakar. (ida/adpim)
Comments