Ketua DPC PDI-P Tubaba: Itu Bukan Rekomendasi, Tapi Surat Tugas
OTENTIK (TUBABA)–Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Tulangbawang Barat (Tubaba), Ponco Nugroho, menolak jika pemberian surat tugas oleh DPP PDI-P kepada Herman HN sebagai bakal calon gubernur Lampung, disebut sebagai akhir dari sikap politik partai berlambang moncong putih tersebut.
"Itu bukan rekomendasi, tapi surat tugas kepada Herman HN, kita akan tetap tunduk dan taat apa yang diperintahkan oleh DPP kepada kami," ungkap Ponco saat dikonfirmasi wartawan terkait turunnya surat DPD PDI-P Lampung kepada wali kota Bandar Lampung, Sabtu(14/10/2017).
Seperti diberitakan sebelumnya, (13/10/2017) Ketua DPD PDI-P Lampung, Sudin, telah menyerahkan surat penugasan dari DPP PDI-P kepada Herman HN sebagai bakal calon Gubernur dari PDI-P di Pilgub Lampung tahun 2019 mendatang.
Sementara itu, menurut mantan Ketua PDI-P Tubaba, Samsul Hadi, pemberian surat tugas tersebut dinilai sebagai langkah tepat yang dilakukan oleh PDI-P sebelum menjatuhkan pilihan siapa kader yang benar benar layak diperjuangkan dalam Pilgub Lampung tahun mendatang.
"Ini semacam test case, mampukah calon itu mendapatkan pasangan yang cocok untuk PDI-P, karena PDI-P tidak akan mampu membangun Lampung ini tanpa Kerjasama dari yang lainnya, makanya beliau (Herman HN) diberikan tugas untuk mencarinya," ujarnya.
Penyerahan Berkas
Dengan mengusung tema budaya, ratusan kader PDI Perjuangan (PDIP) Kabupaten Tulangbawang barat (Tubaba) ikut serta mengawal penyerahan salinan kartu tanda anggota (KTA) partai dan salinan KTP elektronik ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Tubaba, Sabtu (14/10/2017).
Penyerahan salinan KTA dan KTP tersebut dalam rangka pendaftaran partai politik calon peserta pemilihan umum tahun 2019 mendatang.
Arak-arakan rombongan yang diiringi dengan Reog Ponorogo datang dari arah Pulungkencana dipimpin langsung Ketua DPC PDI-P Tubaba, Ponco Nugroho menuju kantor KPUD, di Jalan Diponegoro nomor 10 Mulyakencana, Kecamatan Tulangbawang Tengah.
Ponco datang bersama jajaran kepengurusan DPC PDI-P Tubaba diantaranya, Ahmad Huzaini (Sekertaris), Nadirsyah (bendahara), Samsul Hadi (anggota kehormatan), Sukardik, Yulisa Trighinayu serta pimpinan anak cabang lainnya.
Kehadiran rombongan diterima KPUD Tubaba, divisi hukum dan pengawasan, Yudi Agusman dan anggota KPU lainnya, serta Ketua Panwaslu Tubaba, Midiyan.
Usai melakukan registrasi, pada pukul 10.20 satu persatu berkas dari partai berlambang banteng moncong putih tersebut diperiksa oleh petugas verifikasi dari KPUD disaksikan dengan cermat oleh ketua Panwaslu dan jajarannya. (jn/red)
Dari hasil pemeriksaan sesuai dengan sistem informasi partai politik (Sipol) di pusat, PDI-P Tubaba menyerahkan KTA dan e KTP sebanyak 312 dan pada pukul 11.30 dinyatakan telah lengkap oleh KPUD setempat.
"Setelah kami cocokan KTA dan KTP elektronik dari jumlah yang ada di sipol sebanyak 312 sesuai lampiran model F-2 Parpol sudah cocok dan klopp, dengan demikian disaksikan oleh Panwaslu PDI-P Tubaba dinyatakan lengkap dan kami buatkan tanda bukti serahterima nya," ujar Yudi Agusman.
Sementara itu, ketua DPC PDI-P Tubaba, Ponco Nugroho usia berkas verifikasi DPC PDI-P Tubaba dinyatakan lengkap oleh KPUD setempat, berharap kepada seluruh kader untuk segera berkonsentrasi menghadapi pemilu tahun 2019.
"Kami setelah ini akan melakukan konsolidasi, koordinasi dengan PAC dan seluruh simpatisan PDIP untuk memenangkan pemilu 2019," terangnya. (jn/red)
Comments