Wagub Chusnunia Sampaikan 3 Indikator Makro Pembangunan Tahun 2022 dalam Rakor di Bappeda
OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Wakil
Gubernur Lampung Chusnunia Chalim menyampaikan 3 indikator makro pembangunan
dalam Rapat Koordinasi Bidang Perencanaan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia
bagi Bappeda se-Provinsi Lampung di Ballroom Hotel Horison, Selasa
(11/01/2022).
Tiga indikator
itu yaitu pertama kemiskinan, sebagai akar permasalahan utama dalam upaya
meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Kedua, upaya meningkatkan kapasitas dan
kualitas sumber daya manusia (pendidikan, kesehatan, dan ekonomi), dan ketiga
perlunya pembukaan lapangan kerja baru atau wiraswasta, mengingat semakin
meningkatnya pencari kerja imbas dari Covid-19.
Menurut
Chusnunia, sasaran makro pembangunann Provinsi Lampung adalah pertumbuhan
ekonomi sebesar 5,6-5,9%, presentase kemiskinan sebesar 10,14-11,5%, tingkat
pengangguran terbuka yakni sebesar 3,66%, dan indeks pembangunan manusia (IPM)
sebesar 71,49%, serta pertumbuhan Rasio Gini sebesar 0,32-0,33%.
Chusnunia
menjelaskan untuk mendukung pencapaian target indikator sasaran makro, terdapat
beberapa program/kegiatan yang menjadi prioritas pada Bidang Pemerintahan dan
Pembangunan Manusia yaitu :
1. Tujuan
pembangunan berkelanjutan;
2.
Penanggulangan kemiskinan rencana penanggulangan kemiskinan daerah lalu rencans
aksi tahunan dan laporan pelaksanaan penanggulangan kemiskinan daerah;
3. Percepatan
peningkatan kapasitas sumber daya manusia melalui Indeks Pembangunan Manusia;
4. Sinegritas
dan sinkronasi pelaksanaan grand design pembangunan kependuduka;
5. Program
Pangan dan Gizi;
6. percepatan
penanggulangan Stunting melalui pelaksanaan 8 aksi konvergensi;
7.
Pelaksanaan Standar Pelayanan Minimal;
8.
Peningkatan kesadaran Hak Asasi Manusia, melalui pelaksanaan Aksi Rencana Aksi
Daerah Hak Asasi Manusia.
"Saya
memahami dengan keterbatasan yang ada pada kita, termasuk kemampuan keuangan
daerah, pengembangan sumber daya, kondisi sosial masyarakat dan sebagainya.
Oleh karena itu diperlukan adanya upaya, kerja keras dan komitmen kita bersama
dalam upaya percepatan pelaksanaan pembangunan di Provinsi Lampung", ujar
Chusnunia.
Pada
kesempatan itu, Wagub Chusnunia juga berharap pelaksanaan Rakor ini menjadi
sarana sinergitas dan koordinasi antara Pemerintah Provinsi Lampung dengan
Kabupaten/Kota se-Lampung dalam upaya percepatan pelaksanaan pembangunan
mewujudkan Visi Misi Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung tahun 2019-2024,
terutama pada Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia.
Proses
pembangunan di tahun 2022, ujar Wagub, perlu dilaksanakan secara matang, mulai
dari tahapan perencanaan, proses pelaksanaan dan monitoring evaluasi.
"Kita berharap pertemuan ini dapat
menghasilkan hal yang baik, bagus, dan
konkret bagi kepentingan pembangunan Provinsi Lampung," ujarnya. (ida/adpim)
Comments