Dorong Percepatan Implementasi Program Kartu Petani Berjaya, Pemprov Lampung Gelar Rapat
OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Gubernur
Arinal Djunaidi memimpin Rapat Pembahasan terkait Program Kartu Petani Berjaya
(KPB) didampingi oleh Ketua KTNA Provinsi Lampung Hanan Rozak dan Staf Ahli IT
Gubernur Lampung Syopiansyah Jaya Putra, di Mahan Agung, Senin (7/2/2022).
Rapat ini
juga diikuti oleh Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Kepala Bappeda,
Kadis Kelautan & Perikanan, Kadis PMDT, Kadis Peternakan & Keswan,
Kadis Penanaman Modal & PTSP, Kadis Pendidikan & Kebudayaan, Kadis
Perindustrian & Perdagangan, Kadis Kehutanan, Kadis Kependudukan &
Capil, Karo Perekonomian, Plt. Kadis Perkebunan, Sekretaris Dinas Kominfotik
Provinsi Lampung, Kabid SPBE Dinas Kominfotik Provinsi Lampung.
Sejumlah
progres implementasi pelaksanaan program KPB disampaikan di dalam rapat,
diantaranya yaitu membuat rancangan proses bisnis (Tata Laksana) dan arsitektur
sistem e-KPB, mengembangkan aplikasi e-KPB versi 2022 yang terintegrasi dan
terpadu serta melakukan input/upload data ke aplikasi e-KPB terkait alokasi
pupuk subsidi masa tanam I, II dan III.
Selain itu,
selama periode Januari-Februari 2022 telah dilakukan sosialisasi serta
pendampingan aplikasi e-KPB terkait Penebusan Pupuk Bersubsidi di beberapa
lokasi yaitu, Kabupaten Lampung Selatan (Kecamatan Penengahan, Bakauheni,
Ketapang, Tanjung Sari, Tanjung Sari, Merbau Mataram, Rajabasa), Penyuluhan Via
Zoom se-Kabupaten Lampung Barat, Lampung Timur (Kecamatan Bandar Sribawono),
Lampung Tengah ( Kecamatan Padang Ratu,Terusan Nunyai) dan pendampingan
transaksi pupuk subsidi di Kecamatan Sukarame.
Di periode
yang sama juga telah dilakukan Penyiapan Infrastruktur Pusat Data Nasional
(PDN) melalui Dinas Kominfotik Provinsi Lampung sebagai persiapan migrasi data
dan sistem aplikasi e-KPB. Selain itu juga telah dilakukan pengembangan media
sosial e-KPB (Website, Facebook, Instagram, Twitter, dan YouTube).
Di dalam
rapat, Staf Ahli IT Gubernur Lampung Syopiansyah menyampaikan beberapa hambatan
dalam proses percepatan implementasi KPB, salah satunya terkait masih adanya
desa di Provinsi Lampung yang masih belum tercover jaringan internet (Blank
Spot).
Terkait hal
tersebut, Gubernur Arinal memerintahkan kepada Dinas terkait untuk mendata
desa-desa yang masih mengalami blank spot dan meminta untuk segera menuntaskan
masalah tersebut. (ida/kominfotik)
Comments