Berita Hangat

Kalianda Juara Umum, MTQ ke-47 Tingkat Kabupaten Lampung Selatan Resmi Ditutup

Perwakilan Gubernur Lampung H. Asnan Sabirin selaku Kabag Agama Biro Sosial Pemprov Lampung dan Ketua DPRD Lampung Selatan Hendry Rosyadi, SH, MH disaksikan Bupati Lampung Selatan, DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum memukul beduk saat pembukaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-47 tingkat Kabupaten Lampung Selatan di Lapangan Cipta Karya Kota Kalianda.

OTENTIK (LAMSEL)–Wakil Bupati Lampung Nanang Ermanto resmi menutup Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-47 tingkat Kabupaten Lampung Selatan di Lapangan Cipta Karya Kota Kalianda, Jumat (16/3/2018) malam.

Acara penutupan ditandai dengan pemukulan bedug oleh Wakil Bupati Lampung Nanang Ermanto, disaksikan Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan, Ketua DPRD Lampung Selatan Hendry Rosyadi, beserta Fokorpimda Lampung Selatan dan Kepala Kantor Kementerian Agama Lampung Selatan Sukandi.

Kafilah Kecamatan Kalianda kembali keluar sebagai juara umum dengan meraih nilai 94 poin dengan 26 medali. Pada posisi kedua diraih oleh Kafilah Kecamatan Natar dengan 49 poin dan 12 medali, dan posisi ketiga diraih Kafilah Kecamatan Way Panji dengan poin 35 dan 9 medali.

Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan menyerahkan secara langsung piala bergilir juara umum kepada Camat Kalianda.

Bupati Lampung Selatan Zainudin Hasan berharap, perlombaan MTQ tersebut, masyarakat dapat memahami serta lebih membumikan Alquran sebagai wujud dakwah dan syiar Islam di Kabupaten Lamsel.

“Yang lebih penting, adalah bagaimana kita bisa membumikan Alquran. Untuk itu saya mengajak dan mengimbau kepada kita semua, sebagai umat Islam Alquran adalah sebagai petunjuk bagi orang yang bertaqwa," ungkap Zainudin.

Sementara itu, Plt. Kepala Bagian Mental Spiritual (BMS) dan Kemasyarakatan Firmansyah mengatakan, acara penutupan MTQ nanti akan tampil berbeda di Lapangan Cipta Karya Kota Kalianda. Adapun konsep acara penutupan MTQ akan dimeriahkan oleh artis ibukota serta beragam penampil spektakuler juga hiburan-hiburan bernuansa islami.

"Pada acara nanti malam akan tampil marching band Bahana Krakatau binaan Dinas Pendidikan. Marching band ini, tahun 2017 lalu berhasil meraih juara II Nasional pada ajang kejuaraan Bandung Marching Band Championship. Lalu ada juga persembahan tarian kolosal yang melibatkan 150 orang persembahan dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan," ungkapnya, Jumat (16/3/2018).

Sebelumnya, perhelatan akbar Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-47 tingkat Kabupaten Lampung Selatan tahun 2018 secara resmi dibuka di Lapangan Cipta Karya Kalianda, Senin (12/2/2018) malam.

Pembukaan MTQ secara resmi ditandai dengan pemukulan bedug oleh perwakilan Gubernur Lampung H. Asnan Sabirin selaku Kabag Agama Biro Sosial Pemprov Lampung dan Ketua DPRD Lampung Selatan Hendry Rosyadi, SH, MH disaksikan Bupati Lampung Selatan, DR. H. Zainudin Hasan, M.Hum serta Sekretaris Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Provinsi Lampung H. Wasril Purnawan, M.Si, dan Fokorpimda Lampung Selatan.

Bupati Lampung Selatan, Zainudin Hasan dalam sambutannya menyampaikan, agar MTQ tingkat Kabupaten Lampung Selatan dari waktu ke waktu bisa menjadi lebih baik. Ia berharap, pelaksanaan MTQ bukan hanya sekedar menjadi event rutin yang digelar setiap tahunnya.

“Tujuan penyelenggaraan MTQ ini bukan hanya sekedar mencari juara. Akan Tetapi dibalik itu apa yang bisa memotivasi, membumikan Alquran di bumi Lampung Selatan khususnya dan Provinsi Lampung umumnya. Maka hendaknya perlombaan MTQ ini menjadi iktibar bagi kita semua,” jelas Zainudin.

Zainudin pun menegaskan, seluruh peserta MTQ tahun 2018 harus merupakan warga asli Lampung Selatan. Dia juga mengingatkan, kepada Dewan Hakim agar melakukan penilaian secara objektif dan penuh rasa tanggung jawab.

“Saya meminta kepada seluruh peserta dan Dewan Hakim, bertandinglah secara jujur. Bagi peserta yang bukan berasal dari Lampung Selatan untuk tidak melanjutkan perlombaan,” tuturnya.

Sementara, Ketua LPTQ Kabupaten Lampung Selatan Supriyanto, S.Sos, MM dalam laporanya menyampaikan, tema MTQ ke-47 adalah “Cinta Alquran Cinta Masjid”. Kegiatan itu ungkapnya, akan dilaksanakan dari tanggal 12 sampai 16 Maret tahun 2018.

“Tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai syiar memasyarakatkan kecintaan terhadap Alquran. Serta untuk meningkatkan kemampuan seni baca dan mendalami isi kandungan Alquran,” terang Supriyanto.

Selain itu sambungnya, pelaksanaan MTQ juga bertujuan sebagai sarana dalam rangka seleksi qori-qoriah, hafidz-hafidzah yang akan dipersiapan, dibina dan dilatih untuk mengikuti MTQ tingkat Provinsi Lampung.

“Kegiatan ini juga sekaligus sebagai ajang silaturahmi para kafilah se-Kabupaten Lampung Selatan dalam semangat ukhuwah islamiyah,” tuturnya.

Acara pembukaan MTQ diawali dengan defile kafilah dari 17 kecamatan se-Kabupaten Lampung Selatan. Malam pembukaan juga diwarnai dengan pertunjukan sinar laser yang menghiasi mimbar utama.

Sejumlah atraksi marching band dari Pondok Pesantren Terpadu Ushuluddin dan tarian kolosal yang dibawakan ratusan santri Pondok Pesantren Modern Darussalam Gontor 9 juga ikut memeriahkan acara malam pembukaan. (sam/ida)


Comments