Wagub Chusnunia Sampaikan 4 Langkah Penanggulangan Kemiskinan
OTENTIK (LAMPUNG
TENGAH) – Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim melakukan
Kunjungan Lapangan Program Penanganan Kemiskinan Ekstrem Provinsi Lampung Tahun
2022-2024, di Lampung Tengah, Kamis (17/2/2022).
Pada
kesempatan itu, Wagub Chusnunia, yang juga Ketua Tim Koordinasi Penanggulangan
Kemiskinan, menyebut ada 4 langkah yang
perlu dilakukan dalam menanggulangi kemiskinan di Provinsi Lampung.
Menurut Wagub
Nunik perlu adanya kebijakan yang sifatnya meringankan beban dari masyarakat
yang artinya dinas-dinas harus menyiapkan kebijakan yang langsung menyentuh
masyarakat.
"Ini
diperlukan agar beban masyarakat pasca adanya pandemi butuh program yang
berdampak langsung ke masyarakat, tentunya kita juga harus efektif, efisien dan
tepat sasaran," ujarnya.
Selanjutnya
ia juga menyebut perlu beberapa program-program yang bisa menjadi pemicu
lompatan pendapatan agar kesejahteraan masyarakat meningkat sehingga perlu
langkah-langkah kongkrit seperti pelatihan guna meningkatkan skill dan
kapasitas masyarakat.
Program ini
harus memiliki target yang menyentuh banyak masyarakat dan harus merata
sehingga perlunya pemanfaatan teknologi informasi yang ada saat ini.
"Kalau
dulu mungkin harus dikumpulkan di satu tempat, sedangkan pada era perubahan ini
bisa dilaksanakan secara daring maupun dibuatkan produk berupa video pelatihan
seperti tutorial sehingga dapat menjangkau masyarakat yang lebih luas,"
pungkasnya.
Yang ketiga
Wagub Nunik menyampaikan pemerintah harus berfokus pada Usaha Mikro Kecil
Menengah (UMKM).
Menurutnya
UMKM merupakan sektor usaha yang paling survive dan bertahan dimasa-masa sulit
seperti saat ini sehingga pemerintah Lampung Tengah harus memberikan kebijakan
yang support kepada pelaku UMKM disana.
Keempat,
Wagub menyampaikan di masa pandemi Covid-19 ini harus tetap memperhatikan
protokol kesehatan sehingga kebijakan-kebijakan yang dibuat harus mengikuti
kaidah new normal pada saat pandemi ini.
"Kita
harapkan fokusnya tetap pada pemulihan kesehatan nasional dan pemulihan ekonomi
nasional," lanjut Wagub Nunik.
Ia
mengingatkan kepada Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah untuk menyamakan data
rakyat miskin yang ada dengan BPS dan Pemerintah Desa agar bantuan yang
diberikan tepat sasaran.
"Semoga
persoalan data ini menjadi perhatian Pemkab Lampung Tengah sehingga tidak
menjadi persoalan yang serius,"
pungkasnya.(ida/adpim)
Comments