Riana Sari Arinal Ajak Kader PKK Tingkatkan Pengabdian Kepada Masyarakat
OTENTIK
(BANDARLAMPUNG) – Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan
Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Lampung Riana Sari Arinal mengimbau
kepada seluruh kader PKK Se-Provinsi Lampung untuk kembali kepada Ruhnya
sebagai gerakan pemberdayaan keluarga.
"PKK
harus kembali kepada Ruhnya sebagai gerakan pemberdayaan keluarga. Dimana
keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat, sehingga membangun keluarga juga
dapat membangun masyarakat dan bangsa secara keseluruhan," ucap Riana Sari
saat menghadiri acara Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK Ke-50 Provinsi
Lampung yang di gelar secara hybrid di Mahan Agung, Bandarlampung, Rabu
(09/03).
Secara tatap
muka kegiatan dipusatkan di Aula Mahan Agung, dan diikuti secara virtual oleh
kader TP PKK di 15 Kabupaten/Kota melalui aplikasi zoom meeting. Selain itu,
kegiatan ini juga dapat diikuti oleh masyarakat luas melalui live streaming di
kanal youtube PKK Provinsi Lampung.
Pada kegiatan
tersebut, Riana Sari Arinal juga
membacakan arahan dari Ketua Umum TP PKK Ny. Tri Tito Karnavian yang
menyatakan bahwa Peringatan kali ini sangat istimewa karena merupakan
Peringatan Tahun Emas PKK Indonesia.
Menurut Tri
Tito Karnavian, Tema peringatan kali yakni "Lima Puluh Tahun Gerakan PKK,
Berbakti Untuk Bangsa, Berbagi Untuk Sesama". Tema ini harus melekat dalam
hati sanubari sebagai dedikasi dalam pengabdian untuk kesejahteraan masyarakat
dan kemajuan bangsa.
"Sepanjang
50 tahun gerakan PKK, banyak hal yang telah dilakukan, semoga hal ini menjadi
bahan pembelajaran bagi kita semua, untuk terus melakukan pendekatan cipta,
karsa dan rasa dalam pengabdian kepada masyarakat," ucap Riana Sari
Peringatan
kali ini Riana Sari Arinal juga berharap dapat dijadikan sebagai moment atau
media untuk mawas diri, baik secara kelembagaan maupun evaluasi dalam program
"Moment
ini merupakan titik tolak semangat pembaharuan dalam pemberdayaan keluarga
dalam arti yang luas, PKK harus bergerak secara dinamis mengikuti perkembangan
zaman, jangan monoton dan harus ada keselarasan gerak dengan kebijakan
pemerintah daerah," tegas Riana.
Mengakhiri
sambutan ya, Riana Sari Arinal mengajak seluruh kader PKK di Provinsi Lampung
untuk melakukan pembinaan yang berkelanjutan, terutama dalam
mengimplementasikan Dasawisma, yakni sepuluh program kerja Pemberdayaan
Kesejahteraan Keluarga (PKK).
Sementara
itu, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi yang juga selaku Dewan Pembina TP PKK
Provinsi Lampung, dalam sambutannya mengucapkan selamat memperingati Hari
Kesatuan Gerak PKK yang Ke-50
"Atas
nama Pemerintah Provinsi Lampung, saya mengucapkan selamat memperingati Hari
Kesatuan Gerak PKK Ke-50. Semoga menjadi motivasi khususnya kaum perempuan
dalam meningkatkan Kesejahteraan Keluarga," ucap Gubernur.
"Syukur
alhamdulillah dalam usianya yang ke-50 banyak hal yang telah dilakukan PKK
dalam perannya turut mambangun Provinsi Lampung. Hal tersebut sebagai cerminan
keberhasilan implementasi Dasawisma dan mensukseskan Visi-misi Lampung
Berjaya," tutur Gubernur.
Menurut
Gubernur, dalam waktu dekat Provinsi Lampung juga akan memperingati HUT Ke-58
tahun, saat ini Provinsi Lampung menghadapi berbagai tantangan yang sangat
komplek, namun demikian semua harus dapat diatasi guna mewujudkan Rakyat
Lampung Berjaya.
Oleh karena
itu, Gubernur Arinal mengharapkan peran
semua pihak untuk dapat diwujudkan hal tersebut, tidak terkecuali dari TP PKK
Provinsi Lampung dalam perannya melakukan pembinaan untuk kesejahteraan
keluarga.
Pada
peringatan tersebut, Ketua TP PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal memberikan
penghargaan Adi Bakti Pratama PKK kepada Kader PKK Provinsi Lampung dan
Kabupaten/Kota, karena secara terus menerus telah aktif berkontribusi dalam
mendukung keberhasilan pelaksanaan gerakan PKK dan telah mengabdi sekurang-kurangnya
10 tahun. Penghargaan itu diserahkan dalam rangka meningkatkan motivasi anggota
dan kader PKK.
Riana Sari
Arinal juga menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat yang membutuhkan,
dilakukan serentak oleh TP PKK di 15 Kabupaten/Kota Se-Provinsi Lampung.
Ketua TP PKK
Provinsi Lampung juga melakukan pemotongan tumpeng, yang mana potongan pertama
diberikan kepada Gubernur Lampung, kemudian potongan selanjutnya diberikan
kepada Kepala BKKBN Provinsi Lampung. (ida/kominfotik)
Comments