OTENTIK (LAMBAR)–Pertemuan Ketua KWT dan Kader Pangan Kegiatan Kawasan Pangan Lestari (KRPL) Tahun 2018 di aula Dinas Ketahanan Pangan Lambar, Rabu (21/3/2018), dibuka Ketua TP PKK Lambar Ny. Partinia Parosil Mabsus.

Dalam sambutanya Partinia menyampaikan pertemuan ketua kwt dan kader pangan kegiatan kawasan rumah pangan lestari (KRPL). Pertemuan ini selain berkaitan dengan kegiatan kawasan rumah pangan lestari (KRPL), juga untuk meningkatkan tali silaturrahmi antar pengurus KWT dan kader pangan pekon. dimana antar pengurus KWT dan kader pangan pekon dapat saling berdiskusi, bertukar pikiran dan saling memperkenalkan kreatifitas produk pangan olahan yang mereka buat.

Kemudian badan ketahanan pangan kementerian pertanian melalui dinas ketahanan pangan kabupaten lampung barat kembali meluncurkan program optimalisasi pemanfaatan pekarangan melalui konsep kawasan rumah pangan lestari (KRPL), dalam rangka mempercepat diversifikasi pangan dan memperkuat ketahanan pangan masyarakat. dengan adanya anjuran pemanfaatan pekarangan sangatlah tepat untuk memenuhi pangan dan gizi keluarga, mengingat selama ini pekarangan belum dimanfaatkan secara optimal. Padahal pekarangan memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai penghasil pangan, dalam memperbaiki gizi keluarga sekaligus meningkatkan pendapatan keluarga. manfaatnya sangat besar, terutama bagi masyarakat golongan ekonomi lemah. untuk itu, pemerintah telah menganjurkan agar memanfaatkan setiap jengkal tanah termasuk lahan tidur, galengan maupun tanah kosong yang tidak produktif.

Selanjutnya peran kelompok wanita tani (KWT) sangat besar dalam mensukseskan program dan kegiatan ini, karena kwt merupakan ujung tombak terdepan ditingkat pekon dalam hal diversifikasi pangan dengan memanfaatkan pekarangan di tiap-tiap warganya.

Kemudian dalam melaksanakan tugas tersebut ditingkat pekon, tentunya kwt tidak bisa bekerja sendirian. oleh karena itu, mulai tahun 2018 ini dinas ketahanan pangan kabupaten lampung barat melibatkan ketua tp-pkk pekon untuk mendukung kegiatan diatas. hal ini dimaksudkan agar kegiatan ini nantinya dapat melibatkan semua masyarakat dan tidak hanya anggota kwt saja.

Peran ketua TP PKK pekon ini adalah bertindak sebagai kader pangan pekon, yang mendampingi dan membina ibu-ibu anggota PKK pekon dalam menyusun menu makanan beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA). secara rutin setiap tahunnya, kreasi penyusunan menu makanan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman diperlombakan ditingkat kabupaten dengan nama lomba cipta menu (LCM) yang diselenggarakan oleh dinas ketahanan pangan kabupaten lampung barat, dimana pesertanya adalah TP PKK kecamatan. pemenang lomba ini akan dikirimkan ketingkat provinsi untuk diikutsertakan dalam lomba cipta menu tingkat provinsi, dan seterusnya akan dikirimkan ke lcm tingkat nasional. 

"Saya berharap, kepada kelompok wanita tani binaan dinas ketahanan pangan kabupaten lampung barat agar dapat bekerjasama dengan tim penggerak pkk pekon dalam mewujudkan diversifikasi pangan guna memperkuat ketahanan pangan masyarakat yang dimulai dari setiap rumah tangga anggotanya. kegiatan penganekaragaman konsumsi pangan harus terus berlanjut meskipun bantuan pemerintah tidak diterima lagi, karena bantuan pemerintah hanya sementara dan bersifat stimulus untuk merangsang dan menumbuh kembangkan kreatifitas pemanfaatan pekarangan dan pengolahan pangan berbahan baku lokal," ujarnya .

“Kepada para kader pekon yang juga sebagai ketua TP PKK pekon, saya berharap agar terus mensosialisasikan penyajian menu makanan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) bagi pemenuhan makanan sehari-hari ditingkat keluarga serta mendorong setiap keluarga untuk memanfaatkan lahan pekarangannya masing-masing dalam memenuhi kebutuhan pangan keluarga,” harapnya. (pho/ptr)