Mendagri Lantik Agus Fatoni, Putra Lampung, Sebagai Dirjen Keuangan Daerah
OTENTIK
(JAKARTA) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian,
melantik Agus Fatoni sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Keuangan Daerah
(Keuda) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yang sebelumnya menjabat sebagai
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kemendagri. Sebelum dilantik
difinitif, Fatoni merangkap sebagai Pelaksana harian (Plh.) Dirjen Keuda.
Fatoni pernah
menjabat Pjs. Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Tahun 2020. Pria Lampung yang
lahir di Way Kanan ini, dilantik bersamaan dengan 4 Pejabat Tinggi Madya
(Eselon I) Kemendagri di Gedung Sasana Bhakti Praja Kemendagri, Kamis
(10/3/2022).
Dalam
arahannya, Mendagri meminta seluruh jajaran di Kemendagri untuk membenahi dan
terus memperbaiki dilingkungan kerja masing-masing. "Selalu saya katakan,
petakan potensi-potensi yang tidak baik dan apa solusinya. Dunia sudah berubah
(menjadi) lebih transparan. Di tengah perubahan itu. kalau kita tidak cepat
beradaptasi, kita akan terimbas," kata Tito Karnavian.
Pada
kesempatan tersebut, Tito mengapresiasi beberapa perubahan di Ditjen Keungan
Daerah Kemendagri, diantaranya dengan memberlakukan kebijakan menerima
konsultasi melalui online dan virtual. Pemerintah daerah yang konsultasi hanya
pada hari Rabu dan tamu diterima di lobby dan tempat yang terbuka. Upaya ini
penting dilakukan guna memudahkan monitoring terhadap pertemuan dan menghindari
potensi gratifikasi dalam bentuk apapun. "Saya apresiasi Keuangan Daerah
tidak ada pertemuan head to head dengan daerah, tapi minimal harus ada saksi,
diruangan yang ada CCTV nya, sehingga bisa monitor. Kurangi pertemuan dengan
membuat sistem Digitalisasi seperti SIPD, IPERDA, dan lain-lain,"
tegasnya.
Pengalaman
tugas Fatoni cukup beragam. Selain pernah menjabat sebagai Penjabat Sementara
(Pjs) Gubernur Sulawesi Utara, ia bukan orang baru di Ditjen Keuda. Sebelum
menjabat Kepala Badan Litbang Kemendagri, Fatoni pernah menjabat Sekretaris
Ditjen Keuda dan Kepala Sub Direktorat Dana Bagi Hasil (DBH). Pengalaman yang
lain diantaranya sebagai Kepala Bagian Protokol, Kepala Biro Administrasi
Pimpinan dan Kepala Staf Pribadi Menteri Dalam Negeri. Pernah juga menjabat
Kepala Pusat Fasilitasi Kerjasama,
Sekretaris Korpri dan Kepala Seksi Otsus Papua, Papua Barat dan DIY pada
Ditjen Otonomi Daerah.
Pengalaman
dibidang organisasi diantara Ketua Umum Senat Mahasiswa Institut Ilmu
Pemerintahan (IIP) Tahun 1998-1999, Ketua Umum Forum Protokol Indonesia, Ketua
Harian Ikatan Keluarga Alumni Pendidikan Tinggi Kepamongorajaan (IKAPTK), Wakil
Sekretaris Eksekutif Forum Sekretaris Daerah Provinsi (Forsesdasi), dan
beberapa jabatan organisasi profesi.
Menteri Dalam
Negeri dalam pengarahan pelantikan menekankan pentingnya perubahan sistem
disemua lini. "Kemudian menaruh orang yang tepat, orang yang tidak tepat ya
ganti, pindahin, dan ganti dengan orang yang mau mengubah sistem itu,"
terang Tito Karnavian. (herman IT)
Comments