OTENTIK (LAMBAR)–Sudah menjadi agenda rutin dalam kalendar Islam pada bulan Rajab, Bupati Lambar Parosil Mabsus senantiasa bersilahturahim kepada masyarakat. Pada saat Peringatan Isra Miraj yang diprakarsai oleh Kantor Kecamatan maupun Pekon yang ada di Kabupaten Lambar, dengan penceramah Al Habib Ali Ridho dari Bandarlampung, di Masjid Nurul Huda Semarang Jaya Kecamatan Air Hitam Kabupaten Lambar, Sabtu (14/4/2018).

Bupati hadir bersama camat, muspika serta dihadiri oleh masyarakat.

Pada sambutannya Bupati Lambar memberikan tausiah pembuka bahwa peringatan Isra Mi’raj ini tentunya harus dijadikan moment sebagai perwujudan rasa syukur kita kepada Allah SWT, yang senantiasa menganugerahkan berbagai nikmat kepada kita sekalian, serta yang paling utama adalah bahwa sikap dan perilaku Nabi Muhammad SAW harus dijadikan suri tauladan bagi kita semua.

Lebih lanjut bupati menjelaskan, melalui momentum ini pula, hendaknya kita manfaatkan untuk tetap istiqomah, mengikat diri terhadap ajaran Islam yang utuh, menyempurnakan ahlak dengan menjabarkan, menterjemahkan, merespon pesan dan nilai Islam kedalam seluruh aspek kehidupan, sehingga kita tidak terjebak pada acara seremonial terus berulang tanpa berimplikasi terhadap terjadinya perubahan fundamental dalam kehidupan kita ke arah yang lebih baik.

Bupati menambahkan, peringatan Isra Mi’raj sebagai media atau pedoman pencerahan bagi sikap dan tindakan kita, sehingga dari waktu ke waktu, dari hari ke hari amaliah kita akan terus mengalami peningkatan, baik dari segi kualitas maupun kuantitas, serta sejalan dengan salah satu Misi Kabupaten Lambar, yakni “Meningkatkan Kualitas Kehidupan Masyarakat yang Cerdas, Sehat, Berbudaya dan Religius yang Harmonis”.

Terakhir  bupati mengajak mari kita bersama mendengar tausiah yang lebih mendalam oleh Ustad Al Habib Ali Ridho berharap semoga kita termasuk golongan manusia yang dapat memberikan kemanfaatan bagi yang lainnya, sehingga menjadi sebaik-baiknya manusia di hadapan Allah SWT.

"Saya ingin Mengajak kita semua untuk senantiasa berupaya meningkatkan peran serta Kaum muslim dikabupaten Lambar Khusunya, sehingga pada gilirinya tercipta sumber daya manusia yang beriman, yang mengisi pembangunan daerah Ini dengan dilandasi nilai-nilai suci kandungan Alquran," paparnya.

Hal ini menjadi penting, mengingat saat ini Kabupaten Lambar sedang berupaya meningkatkan kemajuan pembangunan disegala sektor, tentunya berbagai pengaruh medernisasi akan mempengaruhi tatanan sosial daerah ini. “Saya mengakui Bahwa berbagai indikasi negatif sudah terlihat,dimana minuman keras yang telah beredar bebas dengan segala pengaruh negatifnya. Pengikisan akhlak dan moral generasi muda yang disebabkan kurangnya bekal keimanan sekaligus karena kurang bijaknya memanfaatkan kemajuan teknologi informasi, dan Berbagai kejadian yang tentunya Sudah tidak sesuai dengan nilai-nilai ajaran Islam,” pungkasnya. (pho/ptr)