Kapolri: Alhamdulillah, Kepadatan di Pelabuhan Merak Sudah Terurai
OTENTIK
(JAKARTA) – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo sore tadi
memantau arus mudik di Tol Jakarta Merak hingga memantau kondisi di Pelabuhan
Merak yang sempat padat. Dia bersyukur, setelah dilakukan penanganan bersama
stakeholder terkait, kepadatan di jalan maupun di Pelabuhan Merak sudah
terurai.
“Alhamdulillah
per sore tadi dan malam ini kepadatan di Pelabuhan Merak sudah terurai,” kata
Sigit kepada wartawan, Sabtu (30/4/2022) malam.
Sigit
mengatakan, kepadatan di Pelabuhan Merak bisa terurai karena adanya penambahan pelabuhan
untuk mudik yakni Pelabuhan Indah Kiat dan Pelabuhan Ciwandan. Penambahan dua
pelabuhan ini serta kerja keras petugas kepolisian dan jajaran terkait di
lapangan, cepat mengatasi antrean kendaraan yang sempat padat.
Sigit
menyebut kapasitas normal di Pelabuhan Merak hanya menampung kurang lebih 19
ribu penumpang. Sehingga mau tak mau diperlukan rekayasa tambahan dan langkah
dalam mencegah kepadatan, di antaranya dengan penambahan kapal dan dermaga.
Mantan
Kabareskrim Polri ini sebelumnya mengimbau agar masyarakat yang hendak
menyebrang dari Pelabuhan Merak ke Pelabuhan Bakauheni agar membeli tiket
sebelum jalan. Hal ini dilakukan agar mempercepat proses saat masuk ke
pelabuhan.
"Kalau
memang masih belum mudik maka pilihan melaksanakan reservasi tiket melalui
aplikasi online jauh lebih bagus dan mempercepat pada saat loading. Namun
demikian semuanya akan dilayani baik go show maupun reservasi," ucap
Sigit.
Mantan
Kapolda Banten ini juga mengingatkan
jajarannya untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada para pemudik. Selain
itu, anggota diminta memberikan sosialisasi semua kebijakan dan menjawab apa
yang menjadi kendala masyarakat.
"Kita
harapkan di sisa waktu yang ada di H-2, H-1 dan H pelayanan bisa meningkat dan
menjadi lebih baik. Dalam menghadapi arus balik kita juga harus mempersiapkan
langkah ekstra dan rekayasa yang harus dilakukan di wilayah Bakauheni karena
akan terbalik di sana padat dan diperlukan langkah-langkah khusus," tutup
Sigit. (ida/rls)
Comments