Gubernur Arinal Minta Pengurus Jadi motor Penggerak Pembinaan Nazhir Wakaf
OTENTIK
(BANDARLAMPUNG) – Gubernur Lampung Arinal Djunaidi
minta pengurus Badan Wakaf Indonesia (BWI) Provinsi Lampung menjadi motor
penggerak dalam memberikan pembinaan bagi para nazhir agar aset wakaf yang ada
di Provinsi Lampung dapat dikelola dengan baik dan produktif.
Hal tersebut
disampaikan Asisten I bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Qudrotul
Ikhwan saat mewakili Gubernur Arinal pada acara Pelantikan BWI Provinsi Lampung
periode tahun 2021-2024 di Balai Keratun, Selasa (7/6/2022).
Qudrotul
mengatakan wakaf merupakan aset yang sangat bernilai dalam pembangunan dan
dapat membantu menanggulangi kemiskinan.
Ia menekankan
jika dikelola dengan baik maka wakaf akan menjadi salah satu pilar ekonomi yang
dapat dipergunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Atas nama
Pemerintah Provinsi Lampung, Qudrotul mengucapkan selamat kepada Ketua BWI yang
dilantik Heri Suliyanto dan seluruh pengurusnya.
Ia berharap
kepada pengurus BWI yang baru dilantik bisa membawa semangat dan kebersamaan
membangun Provinsi Lampung.
"Semoga
dapat menjalankan tugas dan tanggungjawab sesuai dengan visi dan misi
organisasi," ujarnya.
Qudrotul juga
menyampaikan 3 tugas penting BWI Provinsi Lampung yaitu yang pertama
memberdayakan harta wakaf dengan melakukan penjagaan dan perbaikan untuk
melindungi harta wakaf dari kerusakan dan kehancuran.
Selanjutnya,
melindungi hak-hak wakaf dengan melakukan pembelaan atau advokasi dalam
menghadapi sengketa hukum atau penggusuran dan perampasan demi menjaga kelestarian
dan pemanfaatan wakaf untuk kesejahteraan manusia.
Terakhir
untuk menunaikan hak-hak ma'kuf alaih dengan menyalurkan hasil wakaf kepada
yang berhak dan tidak menundanya.
Qudrotul
berharap dengan adanya BWI ini, aset wakaf dapat dikembangkan secara produktif
di Provinsi Lampung
Ia juga
mengajak kepada para pemangku kebijakan agar bisa berwakaf dan memberikan
kontribusi lebih kepada masyarakat lewat wakaf.
"Sedekah
terbaik itu bukan uang, semua bisa sedekah dengan uang, tapi sedekah terbaik
itu adalah dengan kebijakan," tambahnya. (ida/adpim)


Comments