Dalam Hitungan Jam, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan di Kebun Karet
OTENTIK (PESAWARAN) – Anggota kepolisian Polres Pesawaran,
Lampung berhasil menangkap KRS (21), tersangka pelaku pembunuhan terhadap
seorang pelajar wanita di bawah umur berinisial IT (15) yang ditemukan di area
kebun karet.
"Tersangka
berhasil ditangkap oleh anggota dalam waktu selama lima jam," kata Kabid
Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad didampingi Kapolres
Pesawaran AKBP Pratomo Widodo saat konferensi pers, Rabu (7/9/22).
Dia
melanjutkan tersangka ditangkap pada Rabu dinihari saat berada di rumah nya di Dusun
Mekar Jaya, Deda Kali Rejo, Kecamatan Negeri Katon, Pesawaran.
Pada
penangkapan tersebut, polisi mengamankan sejumlah barang bukti berupa baju
kaos, celana, dua ponsel, dan sepeda motor.
"Pakaian
yang diamankan milik pelaku saat melakukan pembunuhan serta sepeda motor
pelaku. Kemudian ada satu ponsel milik korban," kata dia.
Kapolres
Pesawaran AKBP Pratomo Widodo menambahkan, berdasarkan keterangan tersangka
modus yang dilakukan tersangka dengan cara mengajak korban ke area kebun karet
untuk disetubuhi oleh tersangka.
Saat
melakukan persetubuhan sekitar Pukul 20.00 WIB, tersangka kemudian mencekik
korban menggunakan tangan dan mengikat leher korban menggunakan tali celana
korban. Setelah itu, lanjut Widodo, tersangka kemudian memukul kepala korban menggunakan
botol kosong bekas dan pecahan botol digunakam tersangka untuk menusuk leher
korban.
"Untuk
motif pelaku bahwa korban ini membawa ponsel dan tersangka ingin mengambil
ponselnya. Akibat perbuatanya, tersangka kita jerat dengan Pasal 365 ayat (1),
(4) subs 338 dan Pasal 76D, Pasal 81 ayat (1) UU RI No. 35 Tahun 2014 Tentang
Penetapam Peraturan Pemerintah Pengganti UU RI No.1 Tahun 2016 Tentang
Perubahan Kedua Atas UU RI No.23 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman
kurungan penjara selama 15 tahun denda 5 milyar," katanya.
Peristiwa
tersebut berawal pada Selasa tanggal 6 September 2022 Pukul 06.06 WIB. Saat itu
para saksi saat ingin pergi menuju kebun karet telah melihat sesosok mayat
wanita dengan penuh luka di bawah pohon karet.
"Berdasarkan
keterangan keluarga korban, bahwa pihak keluarga telah mencari korban sejak
Senin tanggal 5 September 2022. Pukul 18.30 WIB, saat itu korban pergi ke rumah
bibinya dan Pukul 19.30 WIB korban pulang dan kembali berpamitan untuk membeli
pulpen dan kerupuk. Korban yang membawa ponsel tidak kembali lagi sampai pagi
harinya ditemukan korban telah meninggal," katanya lagi.(ida/rls)
Comments