Berita Hangat

Tingkatkan Antusias Mahasiswa terhadap Pasar Modal, OJK & BEI Lampung Gelar Seminar Nasional

OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – 26 Oktober 2022 –Dalam rangka meningkatkan literasi dan inklusi di bidang pasar modal

di lingkungan kampus, OJK dan BEI Perwakilan Lampung bekerjasama dengan Kelompok Studi Pasar

Modal Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung (KSPM FEB Unila) menyelenggarakan kegiatan

Seminar Nasional dengan tema “Visioning The Enigmatic of Market Crash 2.0” (Mengantisipasi

Tantangan Kejatuhan 2.0) di Gedung Learning Center FEB Unila. Kegiatan ini merupakan salah satu

rangkaian Indonesia Investment Festival (INVESTIVAL) 2022 yang juga menjadi bagian dari kegiatan Bulan

Inklusi Keuangan (BIK) Tahun 2022 di Provinsi Lampung.

Seminar Literasi Pasar Modal ini dibuka dengan sambutan dari Wakil Dekan 3 Bidang Kemahasiswaan dan

Alumni FEB Unila - Muslimin, S.E., M.Sc yang menyemangati mahasiswa untuk mulai berinvestasi.

“Mahasiswa harus mulai berinvestasi saham sejak dini agar dapat menghadapi ancaman resesi dan

ketidakpastian ekonomi di masa akan datang dan sebagai tabungan masa depan” katanya.

Kegiatan Seminar Nasional ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para dosen dan mahasiswa

mengenai bagaimana mengantisipasi kondisi pasar yang penuh dengan ketidakpastian dan risiko melalui

analisa yang tepat. Seminar diselenggarakan secara hybrid dan diikuti oleh kurang lebih 500 mahasiswa

dari 33 Universitas. Pada kegiatan ini menghadirkan narasumber Richard Kevin selaku Founder & CEO

Sekolah Saham Indonesia serta success story dari narasumber Delza Kastholani selaku Owner Basle Cafe

sekaligus investor.

Menurut Richard Kevin, bahwa investasi saham bisa dimulai dari melihat dulu perusahaan yang akan dibeli

dan memperhatikan kecenderungan Pasar, lalu mempersiapkan uang untuk membeli saham tersebut.

“Perusahaan yang kita beli itu diharuskan untuk perusahaan yang kita kenal dan kita ketahui produknya,

jangan sampai membeli perusahaan yang tidak jelas fundamental dan pengelolaannya serta harus jeli

melihat kecenderungan kondisi pasar seperti apa” ujar nya.

Selanjutnya, pemaparan success story dari Delza Kastholani menyampaikan bahwa perlu mental dan

kesiapan diri serta sabar untuk memulai investasi dan usaha. “Kalo kita gagal sekali maka bangkit lagi,

gagal lagi bangkit lagi, gagal lagi bangkit lagi dan harus bersabar untuk investasi di Pasar Modal jangan

mudah jual jual saham, tunggu waktu yang tepat” paparnya.

Pasar modal, selain sebagai alternatif investasi yang aman juga memberikan prospek karir yang menarik

untuk para mahasiswa. “Sebagai industri yang berkembang pesat dan dinamis, Pasar Modal masih

membutuhkan banyak sumber daya manusia yang handal di berbagai bidang seperti Keuangan, Akuntansi,

Hukum, Penilaian, Pemasaran dan sebagainya. Industri ini menawarkan prospek karir yang sangat baik”

kata Kepala OJK Lampung - Bambang Hermanto.Diharapkan dengan adanya kegiatan Investival 2022 ini dapat membantu dalam meningkatkan

pengetahuan dan pemahaman ilmu Pasar Modal, termasuk penerapannya sehingga melalui peran adikadik sekalian nantinya bisa memberikan sumbangsih untuk perkembangan industri pasar modal kedepan”

tambahnya.

Dalam upaya meningkatkan kepercayaan investor, OJK telah menetapkan lima pilar arah pengembangan

Pasar Modal ke depan yang meliputi:

a. Akselerasi pendalaman pasar melalui keberadaan variasi produk dan layanan jasa sektor

keuangan yang efisien;

b. Akselerasi program yang berkaitan dengan keuangan berkelanjutan;

c. Penguatan peran pelaku industri dalam pengembangan sektor keuangan yang sejalan

dengan best practice dan market conduct;

d. Peningkatan serangkaian upaya dalam rangka perlindungan konsumen; dan

e. Memperkuat layanan keuangan digital untuk penguatan kredibilitas sektor keuangan dan peningkatan kepercayaan masyarakat.

Selaku regulator Pasar Modal, OJK dan BEI akan senantiasa terus mendukung upaya-upaya yang dilakukan untuk memajukan industri Pasar Modal. (ida/rls)

Comments