Pengamanan KTT G20, Polri Terjunkan Patroli Berkuda
OTENTIK
(BALI) – Berbagai upaya dilakukan Kepolisian
Republik Indonesia (Polri) dalam melaksanakan pengamanan puncak pelaksanaan
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada 15-16 November mendatang. Tak
hanya pengamanan dari sisi penempatan personel, pengamanan juga dilakukan
dengan melibatkan hewan kuda.
Kepala Divisi
Humas Polri Irjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan, saat pelaksanaan KTT G20,
kawasan Nusa Dua Bali steril dari kendaraan berbasis fosil. Polri pun
menyiapkan kendaraan listrik dan kuda untuk melakukan patroli keamanan.
"Selain
kendaraan listrik yang digunakan sebagai pengawalan delegasi, Polri melalui
Direktorat Polisi Satwa Baharkam Polri, menerjunkan polisi satwa yang bertugas
melakukan patroli di ring 1 kawasan Nusa Dua, Bali," kata Dedi dalam keterangan
tertulisnya, Rabu (9/11/2022).
Dedi
menuturkan, ada sebanyak 18 kuda disiapkan yang berasal dari beberapa Polda.
Belasan kuda ini nantinya akan dipakai patroli guna memastikan keamanan di
sekitar kawasan hotel tempat para delegasi menginap.
"18 kuda
ini berasal dari Polda Bali, Jawa Barat, DIY dan Jawa Tengah," katanya.
Lebih lanjut,
Dedi mengatakan bahwa para kuda yang diturunkan berasal dari Belanda. Kuda-kuda
ini memiliki spesifikasi dan perawatan khusus, termasuk makan.
Kuda yang
dipakai usai patroli akan dimasukkan ke dalam bus yang memakai pendingin udara
atau AC agar menjaga kondisi kuda tetap sehat dan prima.
"Kudanya
berasal dari Belanda. Spesifikasi dan perawatannya memang khusus. Kudanya juga
cukup besar dan tinggi sekitar 165-170 cm," katanya.
Nantinya,
kuda-kuda ini akan ditunggangi oleh personel Polri yang memang sudah dilatih
dalam beberapa bulan belakangan. Dalam sehari, akan dibagi tiga shift patroli
untuk berkeliling di sekitar kawasan Nusa Dua.
"Persiapan
sudah dua tiga bulan personel menunggangi kuda untuk berpatroli di sekitar
kawasan Nusa Dua," katanya.
Dengan segala
persiapan yang dilakukan, Dedi pun berharap pelaksanaan KTT G20 di Bali dapat
berjalan dengan baik, aman dan lancar sehingga membawa nama baik bangsa
Indonesia di kancah dunia. (ida/rls)
Comments