Wagub Chusnunia Buka Acara Advokasi Keamanan Pangan Pasar Aman dari Bahan Berbahaya
OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Wakil Gubernur
Lampung Chusnunia membuka acara Advokasi Keamanan Pangan Pasar aman dari bahan
berbahaya berbasis komunitas dan pangan jajanan anak sekolah aman, bertempat di Hotel Emersia, Rabu (8/2/2023).
Kegiatan ini
bertujuan untuk menggugah komunitas desa, pasar dan sekolah agar dapat berdaya,
berpartisipasi dan mandiri dalam menggunakan dan mengawasi keamanan pangan di
komunitas masing-masing, sekaligus sebagai bentuk komitmen Pemerintah Daerah
dalam mengawal keberlanjutan program ini di tingkat desa dan sekolah.
Dalam
sambutannya Wakil Gubernur menyampaikan bahwa keberadaan pangan yang sehat
untuk dikonsumsi masyarakat harus menjadi perhatian semua pihak yang terkait.
"Karena
urusan kesehatan ini menjadi kunci bagi yang lainnya, tidak beres urusan
kesehatan pasti urusan yang lain terkena efek dominonya," ucap Wakil
Gubernur.
Faktor pangan
menjadi bagian yang sangat menentukan kesehatan masyarakat. Pada dasarnya,
masyarakat sudah mengetahui tentang adanya keamanan pangan, namun penerapannya
masih rendah.
Hal ini
terkendala pada masalah kebiasaan, sosial ekonomi dan latar belakang
pendidikan. Akibatnya penerapan keamanan pangan sekarang ini terkesan hanya
diketahui sebagian kecil masyarakat.
Selanjutnya
Wakil Gubernur sangat mengharapkan adanya percepatan penyadaran masyarakat
terhadap keamanan pangan yang akan berpengaruh tidak hanya pada lingkungan
kecil sekolah namun berdampak luas terhadap generasi masa depan anak bangsa.
"Di
pundak Bapak/ibu saat ini lahir dan bathin masa depan nasib bangsa ini berada,
menjadi tanggung jawab semuanya, mari kita bersama-sama dengan penuh tanggung
jawab sebagai ladang amal ibadah kita untuk memberikan yang terbaik dalam
mewujudkan jajan pangan yang sehat di desa, di sekolah dan di pasar,"
tegas Chusnunia.
Wakil
Gubernur sangat mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan
Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Lampung.
"Saya
sangat mengapresiasi kegiatan BPOM ini namun BPOM tidak bisa melakukannya
sendiri dan harus melibatkan banyak pihak, tentunya Pemerintah Provinsi Lampung
terus hadir dan berkomitmen untuk menghadirkan pangan sehat di desa, pangan
sehat di pasar dan sekolah," tutup Chusnunia. (hendri/kominfotik)


Comments