Berita Hangat

OTT di Lampung, 11 Orang Dibawa ke Gedung KPK Jakarta

BUPATI MESUJI KHAMAMI

OTENTIK (JAKARTA) - Petugas KPK membawa 11 orang yang diamankan dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Lampung, termasuk Bupati Mesuji Khamami ke gedung KPK, Jakarta.
 "Bupati dan tiga orang lainnya siang ini akan dibawa," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah di Jakarta, Kamis (24/1/2019).
Kegiatan tangkap tangan itu dilakukan pada tiga lokasi, yakni Kota Bandarlampung, Kabupaten Lampung Tengah, dan Mesuji pada Rabu (23/1/2019).
"Tujuh orang telah datang pagi ini, empat orang lainnya dibawa siang untuk pemeriksaan lebih lanjut," tambah Febri.
Dalam OTT tersebut, selain mengamankan Bupati Mesuji Khamami, unsur swasta dan unsur PNS, KPK juga mengamankan uang sekitar Rp1 miliar dalam pecahan Rp100 ribu di dalam satu kardus air minum.
"Kalau jumlahnya estimasi satu kardus itu Rp1 miliar, tetapi jumlah pastinya nanti kami sampaikan, dari ukurannya itu diperkirakan demikian. Saya kira pada konferensi pers akan disampaikan," ungkap Febri.
KPK menduga uang tersebut merupakan realisasi dari "comittment fee" proyek-proyek infrastruktur di Kabupaten Mesuji Tahun Anggaran 2018.
Pemeriksaan awal terhadap pihak-pihak yang diamankan sudah dilakukan di Mapolda Lampung di Bandar Lampung.
"Sebagaimana diatur di KUHAP, maka ada waktu maksimal 24 jam bagi KPK untuk menentukan status pihak-pihak yang diamankan. Selengkapnya akan diumumkan pada konferensi pers di KPK pada hari Kamis," kata Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan.

KPK Amankan Rp1 Miliar

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengamankan uang sekitar Rp1 miliar terkait operasi tangkap tangan (OTT) terhadap Bupati Mesuji, Provinsi Lampung Khamamik.
KPK mengamankan uang dengan pecahan 100 ribu rupiah itu dari dalam satu kardus air minum.
"Kalau jumlahnya estimasi satu kardus itu Rp1 miliar, tetapi jumlah pastinya nanti kami sampaikan, dari ukurannya itu diperkirakan demikian. Saya kira pada konferensi pers akan disampaikan," kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah, di Jakarta, Kamis dini hari.
KPK secara total mengamankan delapan orang dalam operasi tangkap tangan di Provinsi Lampung pada Rabu (23/1) sampai dengan Kamis dini hari itu.
Kegiatan tangkap tangan itu dilakukan pada tiga lokasi, yakni Kota Bandarlampung, Kabupaten Lampung Tengah, dan Mesuji. Dari tiga lokasi itu total diamankan delapan orang terdiri dari kepala daerah, unsur swasta, dan unsur PNS.
KPK menduga uang tersebut merupakan realisasi dari komitmen fee proyek-proyek infrastruktur di Kabupaten Mesuji Tahun Anggaran 2018.
Terhadap pihak-pihak yang diamankan itu, KPK sedang melakukan pemeriksaan awal di Provinsi Lampung. Pemeriksaan diketahui dilakukan di Mapolda Lampung di Bandarlampung.
Direncanakan pada Kamis pagi atau Kamis siang, pihak-pihak yang diamankan itu akan dibawa ke Gedung KPK, Jakarta untuk menjalani pemeriksaan lanjutan.
"Setelah diamankan akan dimintakan keterangan awal terlebih dahulu, segera akan dibawa ke Jakarta. Apakah semuanya delapan orang itu akan dibawa atau sebagian setelah pemeriksaan awal, itu tergantung kebutuhan tim di lapangan," kata Febri pula. (*)


Comments