Berita Hangat

Jelang Masa Tenang, Bawaslu Lampung Hadiri Rapat Koordinasi Persiapan Pemilu dan Siaga Bencana

OTENTIK ( LAMPUNG ) -- Sebelum membuka Rapat Koordinasi Persiapan Pemilu dan Siaga Bencana di Wilayah Lampung Tahun 2024, Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan bahwa tahun ini merupakan tahun yang penting karena sebentar lagi akan tiba hari dimana semua stakeholder untuk menyukseskan Pemilu 2024 demi tonggak demokrasi dan menjunjung tinggi kedaulatan rakyat dan meningkatkan partisipasi masyarakat (07/02).

“Seperti yang tertera pada Pasal 434 Ayat 1 Undang-Undang No.7 Tahun 2017 demi kelancaran pelaksanaan Pemilu dan mengoptimalkan peran pemerintah daerah. Dan juga terkait mewaspadai dan cegah hal yang dapat menciderai proses pemilu seperti perang hoax, propaganda, politik uang, politik identitas, black campaign, serangan fajar, intimidasi, dan lain lain,” Jelas Arinal.

Ia menambahkan bahwa di Lampung sudah tidak ada blindspot. Ia menekankan agar KPU serta Bawaslu untuk mempersiapkan dan mampu mengikuti perkembangan dan kebutuhan pelaksanaaan Pemilu.

“Seperti yang kita semua ketahui, bahwa sebentar lagi tanggal 14 Febuari yaitu hari Pemilu. Saya berharap jangan sampai ada partisipasi melakukan hal-hal yang tidak diinginkan pada hari penting itu, termasuk bencana alam yang mengganggu perjalanan pemilihan pemungutan suara,” Tambahnya.

Ia menambahkan perlu untuk mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 dimulai dari tahap pelaksanaan hingga pemungutan, dan penting untuk deteksi dini dan cegah dini potensi gangguan keamanan dan ketertiban yang berpotensi mengganggu Pemilu serentak.

Ia menyoroti tentang seluruh jajaran pengawas Pemilu tetap menjalin sinergitas dan kesinambungan pemerintah media, pelaksanaan Pemilu partai politik pendukung lainnya waspadai disana dan cegah hal yang merusak pemilu contohnya perang hoax. Ia menambahkan agar demi menciptakan Pemilu dan Pilkada yang adil jujur proporsional akuntabel efektif dan efesien guna menghasilkan wakil rakyat yang memiliki legitmasi dan amanah dalam menjalankan tugas.

Dalam pemaparan Rapat Koordinasi, Ketua Bawaslu Lampung, Iskardo melaporkan kepada seluruh jajaran bahwa jumlah aparatur personil Bawaslu Provinsi ada 31.240 personil. Iskardo pun menambahkan bahwa hingga hari ini sudah dilaksanakan 5.132 kampanye se-Provinsi Lampung.

Ia menambahkan bahwa Bawaslu turut mengawasi segala tahapan kampanye yang ada demi mencegah hal yang tidak diinginkan seperti pelanggaran dan seterusnya.

“Semoga pada masa tenang tidak terjadi pelanggaran. Seperti yang sudah disampaikan oleh Gubernur Lampung bahwa pada hari pertama masa tenang operasi kita bersama SatPol PP dan pihak Kepolisian untuk pembersihan alat peraga kampanye,” Ucap Iskardo.

Sebelum menutup pemaparannya, Iskardo menegaskan bahwa Bawaslu tetap menjaga kuantitas akurasi, dan finalisasi hasil suara. Bawaslu memiliki sistem hasil rekapitulasi penghitungan suara guna menjamin keamanan hak suara rakyat dari tingkat TPS hingga tingkat nasional.

Perlu diketahui, Kegiatan ini dihadiri Forkopimda Provinsi Lampung antara Lain Kejati Lampung, Polda Lampung, Korem 043/Gatam, KPU, Bawaslu, FKUB, Pengadilan Agama, dan Organisasi Kemasyarakatan.(*)

Comments