OJK Provinsi Lampung Bersama Industri Jasa Keuangan Melakukan ‘Kick Off’
BULAN
INKLUSI KEUANGAN 2020
OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Kamis (8/10/2020),
Otoritas Jasa Keuangan mendorong dan terus mengupayakan program bagi masyarakat
untuk meningkatkan inklusi keuangan khususnya di Provinsi Lampung.
Rangkaian
kegiatan dalam rangka Bulan Inklusi Keuangan sepanjang bulan Oktober 2020 yang
dilakukan oleh OJK Provinsi Lampung dan Industri Jasa Keuangan, diawali dengan kick off Bulan Inklusi Keuangan, yang
dilaksanakan serentak pada tanggal 8 Oktober 2020 diseluruh wilayah Provinsi
Lampung.
Kegiatan kick
off Bulan Inklusi Keuangan ini dilakukan secara serentak pada tanggal 8 oktober
2020 baik melalui metode online (webinar) ataupun pertemuan langsung dengan
tetap memperhatikan protokol dan prosedur kesehatan di masa pandemi Covid-19
ini. Edukasi terkait produk industri jasa keuangan disampaikan oleh Pimpinan
masing-masing industri kepada masyarakat, sehingga diharapkan masyarakat dapat
teredukasi dan lebih memahami produk dan layanan jasa keuangan khususnya di
wilayah provinsi Lampung.
Otoritas Jasa
Keuangan menyemarakkan Kick Off Bulan Inklusi Keuangan Provinsi Lampung 2020
dengan melaksanakan kegiatan webinar yang dihadiri oleh ratusan mahasiswa/i
Universitas Islam Negeri (UIN) Radin Intan Lampung dan peserta lain yang
berasal dari masyarakat umum. Pada webinar tersebut, Kepala OJK Provinsi
Lampung – Bambang Hermanto menyampaikan informasi mengenai Program Bulan
Inklusi Keuangan yang pada tahun 2020 ini bertema AKSESSKU (Satukan Aksi
Keuangan Inklusif Untuk Indonesia Maju).
Selanjutnya,
Bambang memberikan pemaparan terkait “Peran OJK Dalam Menjaga Stabilitas Sistem
Keuangan dan Mendukung Pemulihan Ekonomi Nasional Pada Masa Pandemi COVID-19”.
Selain OJK,
sejumlah lembaga jasa keuangan di Provinsi Lampung pada tanggal tersebut juga
turut serta melaksanakan berbagai kegiatan edukasi kepada masyarakat di wilayah
Lampung. Berdasarkan data yang dihimpun OJK, tercatat sebanyak 41 kegiatan siap
dilaksanakan dari 32 lembaga jasa keuangan. Beberapa diantaranya adalah PT
Permodalan Nasional Madani (Persero), , PT Bank China Construction Bank
Indonesia, PT Bank Tabungan Negara (Persero), Tbk, PT Bank Danamon Indonesia,
PT Jamkrindo, LKMS Attaya Mandiri Berkah, LKM UPK DAPM Mandiri Sejahtera, J
Trust Bank, PT Bank Mayapada, PT Bank Negara Indonesia (persero), Tbk, Bank
BJB, Bank BCA Syariah, Bursa Efek Indonesia, PT Pegadaian, PT BPR Eka Bumi
Artha, Bank BNI Syariah, Bursa Efek Indonesia (BEI) KP Lampung, Bank Sinar Mas
UUS KC Bandar Lampung, PT Bank IBK Indonesia, Bank Mega Syariah KC Lampung,
Bank BRI Cabang Metro, Bank HSBC Bandar Lampung, Bank BRI KC Teluk Betung, Bank
National Nobu, PT Bank Mandiri Taspen, Bank Mandiri Area Lampung, BPRS Mitra
Agro Usaha, dan Bank BCA Bandar Lampung.
Selama Bulan
Inklusi Keuangan berlangsung di bulan Oktober ini, seluruh Lembaga Jasa
Keuangan telah mempersiapkan berbagai kegiatan/program/promo yang ditujukan
kepada masyarakat. Sebanyak lebih dari 200 kegiatan/program/promo yang siap
dilaksanakan selama bulan Oktober 2020 yang akan mentarget 10.000 orang peserta
kegiatan, dimana masyarakat Lampung dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk
mendapatkan informasi serta penawaran – penawaran menarik lembaga jasa keuangan
tersebut.
“Sejalan
dengan tujuan dilaksanakannya program Bulan Inklusi Keuangan, saya mengharapkan
bahwa program ini dapat mempermudah masyarakat mendapatkan informasi serta
akses keuangan sehingga dapat mendorong masyarakat untuk menggunakan
produk/layanan keuangan, baik melalui jaringan kantor, layanan elektronik
maupun layanan digital, yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan masyarakat
dalam beraktifitas ekonomi. Selain itu, dengan tersedianya dan dimanfaatkannya
produk/layanan keuangan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, akan dapat
menggerakkan kembali aktivitas ekonomi masyarakat untuk dapat bangkit dari
kondisi ekonomi saat ini.” ucap Bambang. (ida/rls)
Comments