Beri Kemudahan Pengguna Kendaraan Listrik, PLN Luncurkan Aplikasi Charge.IN
OTENTIK (JAKARTA) – Dalam press
release , Kamis (28/1/2021), PLN terus berinovasi dalam mendukung ekosistem
Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) di Indonesia. Inovasi yang
memudahkan pengguna kendaraan listrik ini, ditandai dengan peluncuran aplikasi
PLN Charge.IN pada Jumat (29/1). Diselenggarakan secara daring, agenda ini
dihadiri oleh Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi, Direktur
Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Dirjen
(Dirjen Gatrik KESDM), Rida Mulyana dan Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini.
“Saya menyampaikan rasa bangga kepada PLN yang telah memberikan komitmen agar ekosistem KBLBB terus dibangun dan sangat mengapresiasi platform Charge.IN yang dapat digunakan di seluruh Indonesia sehingga kebutuhan operasional atas pengisian daya kendaraan bermotor listrik dapat terpenuhi,” terang Menhub, Budi Karya Sumadi.
Dirinya berharap, PLN terus menjadi lokomotif pengembangan ekosistem KBLBB dan terus mengembangkan layanan dan fasilitas bagi masyarakat.
Dirjen Gatrik KESDM, Rida Mulyana menjelaskan, sesuai ketentuan Perpres dan Permen ESDM, PLN mendapat penugasan sebagai ujung tombak pengisian pengisian KBLBB dengan rencana penambahan hingga 24.720 unit SPKLU untuk 10 tahun ke depan.
“Pada hari
ini, PLN meluncurkan aplikasi charge.IN sebagai aplikasi yang memudahkan para
pemilik kendaraan listrik dalam hal pengisian daya. Aplikasi ini dapat
menunjukkan lokasi SPKLU maupun besaran pengisian daya. Hal ini tentu saja
sangat kami apresiasi sebagai terobosan untuk memudahkan masyarakat segera
beralih menggunakan KBLBB,” tambah Rida.
“Aplikasi
Charge.IN adalah aplikasi charging yang pertama pada SPKLU bagi konsumen
pemilik KBLBB. Dengan aplikasi Charge.IN, pemilik KBLBB bisa mengontrol dan
memonitor pengisian baterai mobil atau motor listrik di stasiun-stasiun
pengisian atau SPKLU,” terang Direktur Utama PLN, Zulkifli Zaini.
Aplikasi PLN
Charge.IN sudah tersedia di google playstore, sehingga saat ini masyarakat
sudah dapat menikmati kemudahan dalam mengisi daya kendaraan listrik.
Guna
memastikan kesiapan aplikasi Charge.IN, Wakil Direktur Utama PLN, Darmawan
Prasodjo juga melakukan simulasi pengisian daya mobil listrik di SPKLU PLN UID
Disjaya.
"Aplikasi
ini terbukti dapat berfungsi dengan baik, dan ke depannya PLN terus berupaya
lakukan pengembangan demi memberikan pelayanan yang terbaik. Selain itu PLN
juga memberikan stimulus melalui keringanan tambah daya, pasang baru,
tarif listrik, rekening minimum kepada pengguna KBLBB yang melakukan home charger dan private charger, serta badan
usaha SPKLU maupun SPBKLU," jelas Darmawan.
Dalam
rangkaian peluncuran tersebut hadir juga penggiat otomotif nasional, Fitra Eri.
Sebagai pengguna mobil listrik, Fitra merasa sangat terbantu dengan adanya
aplikasi PLN Charge.IN.
“Hanya dalam
5 menit, saya sudah bisa menjalankan aplikasi ini, karena sangat simpel dan
user friendly. Kemudian aplikasi ini sangat canggih karena dapat terintegrasi
dengan SPKLU, sehingga saya mampu mengisi daya kendaraan sesuai kebutuhan,”
terang Fitra. (ida/rls)
Comments