OTENTIK (LAMTIM)–Bupati Lampung Timur Chusnunia Chalim mengambil motto "Belarak Sempal ", Berakhlak, Kreatif, Semangat, dan Pecinta Alam, sekaligus menjadi Pembina Upacara dalam pembukaan Kemah Konservasi Saka Wana Bakti Kwartir Cabang Lampung Timur di Taman Nasional Way Kambas, Jumat (3/11/2017).

Kegiatan yang dimulai tanggal 3 sampai 5 November 2017 ini mengedepankan aksi konservasi ditujukan untuk pendidikan lingkungan khususnya terhadap kelestarian hutan, sehingga peserta dapat tumbuh menjadi kader konservasi yang sanggup berperan serta dalam membangun masyarakat yang sehat dan peduli terhadap hutan, alam, dan lingkungan sekitar.

Para peserta kegiatan perkemahan berasal dari anggota penegak dari seluruh gugusan depan yang ada di kecamatan penyangga hutan Taman Nasional Way Kambas, yaitu Kwara Labuhan Ratu, Way Jepara, Braja Selebah, Pasir Sakti, Purbolinggo, dan Way Bungur, di tambah perwakilan dari DKR Kawasan Lingkungan Kurator Cabang Lampung Timur.

Dalam kesempatan itu, Bupati Chusnunia mengatakan, semua pengunjung yang datang wajib  kita sampaikan untuk turut serta menjaga hutan alam Taman Nasional Way Kambas.

"Saya harapkan selama kemah ini berjalan, tidak ada yang rusak satu jengkal pun wilayah Taman Nasional Way Kambas ini. Jangan sampai juga meninggalkan bekas sampah dan kotoran,” tegas Nunik panggilan akrab Bupati Chusnunia Chalim. 

Dalam kesempatan itu juga di hadapan para peserta perkemahan, Nunik unjuk kebolehan dalam meracik menu masakan bagi para peserta.

Hadir dalam acara tersebut Kiswanti selaku Ketua Pelaksana Kegiatan Konservasi dari jajaran Pimpinan Cabang Saka Wana Bhakti Cabang Lampung Timur, Priyanto selaku Sekertaris Cabang Saka Wana Bhakti Cabang Lampung Timur, H. Subakir, S.H.,M.H. selaku Kepala Balai Konservasi Taman Nasional Way Kambas, Drs. Umar Dani selaku Camat Labuhan Ratu, dan anak-anak pramuka tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). (jn/red)