Kapolres AKBP Popon Pimpin Upacara Pengambilan Sumpah dan Penandatangan Pakta Integritas
OTENTIK (LAMPUNG TENGAH) - Polres Lampung Tengah Gelar Penandatanganan Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah Panitia, Perwakilan Calon Anggota Polri, serta Orang Tua / Wali Peserta Penerimaan Terpadu Bintara dan Tamtama Polri TA 2021 di Aula Admani Wedhana, Rabu (13/4/2021) .
Kegiatan yang dipimpin oleh Kapolres Lampung Tengah AKBP Popon Ardianto Sunggoro, S.IK., SH diikuti Para PJU Polres Lampung Tengah, Panitia, Perwakilan Calon Anggota Polri, serta Orang Tua / Wali Peserta Penerimaan Terpadu Bintara dan Tamtama Polri TA 2021 dengan Live streaming Youtube Casis Polri yang dilaksanakan secara serentak di seluruh jajaran Polda Lampung.
Acara diawali dengan pembacaan sumpah Pakta Integritas yang diikuti oleh seluruh Panitia, perwakilan orang tua wali serta peserta seleksi Bintara dan Tamtama Polri Dilanjutkan dengan penandatanganan Pakta integritas yang dilakukan oleh Kapolres Lampung Tengah AKBP AKBP Popon Ardianto Sunggoro, S.IK., SH
Dalam arahanya Kapolres Lampung bebas menyampaikan “pelaksanaan sumpah dan penandatanganan pakta integritas ini merupakan salah satu bentuk komitmen dan keseriusan Polri untuk mewujudkan seleksi yang objektif dan akuntabel, sehingga diharapkan calon calon anggota Polri yang berkualitas dan memiliki keunggulan kompetitif serta dari KKN (Korupsi , Kolusi dan Nepotisme), Jelasnya.
“Di tengah pandemi covid-19 yang sedang mewabah di hampir seluruh wilayah Indonesia maka pelaksanaan penandatanganan integritas dan pengambilan sumpah ini dilaksanakan secara Virtual dan Pabanrim melalui aplikasi google meet dan live streaming youtube” Tambahnya.
Kapolres berharap pelaksanaan proses penerimaan calon Bintara dan Tamtama Polri tahun 2021 ini dapat dilaksanakan dengan baik, berpedoman dengan betah (Bersih, Transparan, dan Akuntabel) serta tetap memperhatikan protokol kesehatan guna mencegah Virus Covid-19.
“Untuk para
peserta seleksi saya berpesan ikutilah kegiatan rekrutmen dengan rasa percaya
diri dan tampilkan kemampuan diri secara maksimal dan bagi para peserta yang
menggunakan jasa calo yang mengatasnamakan pejabat Polda, Polres atau
menggunakan rekomendasi pihak tertentu maka akan saya diskualifikasi,” pungkasnya.
(ida/swp)
Comments