OTENTIK (BANDARLAMPUNG) – Komandan Korem 043/Gatam Brigjen TNI Drajad Brima Yoga, S.I.P.,M.H, kamis (27/05/2021) pukul 10.00 WIB, mengikuti Rokonis TMMD Ke-111 TA. 2021, secara virtual  bertempat di Aula A Yani Mokorem 043/Gatam jl. Teuku Umar Bandar Lampung.

Rakornis TMMD ke-111 T.A 2021 yang dipimpin Waaster KASAD Bid Komsos dan Bhakti TNI Brigjen TNI Toto Nurwanto dengan tema " TMMD Wujud Sinergi Membangun Negeri ".

Turut mendampingi Danrem 043/;Gatam, mengikuti Rakornis Pgs. Kasrem 043/Gatam Kolonel Inf Benny Suharto, Dandim 0427/WK Letkol A.A Gede Rama, Dandim 0412/LU Letkol Inf Harry Prabowo, Pasi Bhakti Korem 043/Gatam Mayor Arm Bob Hendra,  Wakil Bupati Way Kanan Drs. H. Ali Rahman, MT, Bupati Lampung Utara diwakili Asisten 1 Bpk. Man Kodri, Ketua DPRD Lampung Utara Bpk. Romli, A.md, Ketua DPRD Way Kanan diwakili Anggota Bpk. Fersa Amiranata, Kepala Bapeda Kab. Lampung Utara Bpk. Andy Wijaya dan Kepala Bapeda Kab. Way Kanan diwakili Ibu Rosilia.

Waaster KASAD Bid Komsos dan Bhakti TNI, dalam sambutannya menyampaikan, “ TMMD merupakan Operasi Bakti yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral bersama Kementerian/LPNK Pemda serta komponen Masyarakat sebagai upaya mendukung percepatan pmbangunan di wilayah, dengan sasaran Prioritas TMMD, meliputi Daerah miskin, tertinggal, terisolir dan terpencil, Daerah Kumuh dan Perkotaan, Daerah Perbatasan dan Pulau Terluar dan Daerah Terdampak dan Bencana Alam “,

“ Sementera untuk Sasaran fisik meliputi, Peningkatan kualitas jalan, Pembuatan tempat Ibadah, Pembuatan jembatan, Pembuatan Irigasi, Rehab sekolah, Pembuatan sanitasi, Pembuatan talud, dan Pembuatan Poskamling, untuk sasaran non fisik meliputi, Pasar murah, Penyuluhan pemutaran film kebangsaan, Pelayanan kesehatan, Sunatan massal, Perpustakaan keliking, Donor darah, Pembagian sembako,“ tegas Brigjen TNI Toto Nurwanto.

“ Untuk Pembukaan atau pelaksanaan TMMD Ke-111 T.A 2021 akan dimulai dan dilaksanakan pada tanggal 15 Juni 2021 hingga Penutupan pada tanggal 14 Juli 2021, yang meliputi 50 sasaran yakni di 50 Kabupaten/Kota, 57 Kecamatan dan 71 Desa,” imbuhnya. (ida/rls)