Tinjau Vaksinasi Serentak 114 Titik di Jatim, Kapolri Optimis Target 2 Juta Per Hari Tercapai
OTENTIK (JAWA TIMUR) – Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto
dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau kegiatan vaksinasi massal
serentak 114 titik di 38 kab/kota Provinsi Jawa Timur (Jatim), Sabtu
(11/9/2021).
Dalam
kesempatan tersebut, Sigit menyebut bahwa dengan adanya kegiatan vaksinasi
massal ini, target dari Presiden Indonesia Joko Widodo (Jokowi) soal suntikan
vaksin dua juta per hari akan segera tercapai.
"Untuk
mencapai angka 2 juta suntikan per hari adalah kurang lebih 300 ribu. Hari
kemarin wilayah Jatim sudah mencapai angka 280 ribu. Harapan kami hari ini
angka 300 ribu itu bisa tercapai," kata Sigit dalam tinjauannya di Pondok
Pesantren An-Nur II Bululawang, Kabupaten, Malang, Jawa Timur.
Eks Kapolda
Banten ini berharap seluruh elemen di Jawa Timur dapat mempertahankan tren
positif guna mencapai kekebalan komunal sebagaimana dengan target Pemerintah
dalam penanganan dan pengendalian Covid-19.
"Mudah-mudahan
bisa lebih, sehingga tentunya target pencapaian ini betul-betul bisa tercapai.
Kemudian kedepan terus dipertahankan," ujar mantan Kabareskrim Polri ini.
Lebih dalam,
Sigit juga menyampaikan apresiasi dan terima kasihnya kepada Pemda, Dinas
Kesehatan, personel TNI-Polri, relawan dan elemen masyarakat lainnya, yang
telah bekerja keras menurunkan laju pertumbuhan Covid-19.
"Sehingga
saat ini BOR di Jatim mencapai angka dibawah rata-rara nasional sekitar
16-17an. Kemudian Positivity Ratenya juga sudah dibawah rata-rata nasional jadi
ini adalah kerja luar biasa," ucap Sigit.
Kendati
demikian, Sigit tetap menekankan bahwa, seluruh pihak untuk tetap tidak lengah
ketika terjadinya penurunan kasus harian virus corona seperti sekarang ini.
Menurutnya, pengawasan dan penegakan protokol kesehatan (prokes) harus tetap
dilakukan sekuat mungkin.
"Yang
perlu saya ingatkan dengan adanya penurunan level di beberapa wilayah ada yang
turun ke level 3, 2 ataupun turun ke level 1, ini kemudian akan diikuti
pelongaran untuk masyarakat laksanakan aktivitas. Yang perlu saya ingatkan
walaupun angka turun dan tentunya kemudian diikuti kelonggaran yang ada, saya
pesan bersama Panglima untuk penegakan prokesnya harus tetap kuat," papar
Sigit.
Selain itu,
Sigit menyebut, kegiatan vaksinasi terhadap masyarakat juga harus terus
diperkuat kedepannya. Khususnya pengoptimalan pada wilayah aglomerasi.
"Ini
betul-betul bisa dijaga antisipasi kelonggaran yang ada tetap perkuat prokes,
tetap wajib pakai masker dan bagi yang belum vaksin ajak saudara-saudara kita,
ajak masyarakat yang masih takut atau ragu-ragu untuk mau laksnakan vaksinasi.
Dalam kesempatan ini saya serukan ayo vaksinasi ayo tetap pakai masker,"
kata Sigit.
Dalam
kesempatan ini, Panglima dan Kapolri menyapa langsung secara virtual beberapa
wilayah yang menggelar vaksinasi serentak. Mereka menanyakan langsung soal
target dan capaian terkait dengan kegiatan tersebut.
Tak hanya
itu, Panglima dan Kapolri sebelumnya juga meninjau secara langsung vaksinasi
massal di Kampus Cor Jesu, Kota Malang, Jawa Timur. Mereka juga
mendistribusikan bantuan sosial (bansos) kepada masyarakat yang terdampak
Pandemi Covid-19. (ida/rls)
Comments